Senin, 05 Juni 2023

Kemuliaan Orang Berilmu

Assalamu'alaikum Wr. Wb
Hamdan wasyukronlillah. Wassholatu wassalamu'ala Asyrofil ambiyaa iwal mursalin sayyidina wa maulana Muhammadin. Wa'alaa'alihi wa shohbihi ajma'in Ammaba'du

Yang terhormat Bapak/Ibu dewan juri yang arif dan bijaksana Bapak/Ibu panitia lomba yang semangatnya luar biasa Dan teman-teman yang saya sayangi dan saya banggakan.

Pertama-tama dan yang paling utama marilah kita panjatkan puji syukur atas kehadiran the King of the King, the Love of the World, the Creator of Everything in Universe is Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta hidayahnya sehingga kitu dapat berkumpul dalam lomba pidato Pentas Passlengan keadaan sehat wal'afiat dengan ucapan Alhamdulillahirabbil'alamin.... ni

Tak lupa shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan kita nabi agung, nabi akhiruzzaman, nabi Muhammad SAW. yang telah diutus oleh Allah SWT ke bumi sebagai rahmatan lil'alamin, yang membawa kita semua dari zaman kegelapan menuju zaman yang penuh dengan ilmu pengetahuan, serta nabi yang senantiasa kita harapkan syafa'atnya kelak di yaumil qiyamah nanti Aamiin aamiin ya rabbal'alamin.

Hadirin yang dirahmati oleh Allah SWT.

Pada kesempatan ini saya akan membawakan pidato tentang " Kemuliaan Orang Berilmu ". Di era sekarang ini banyak orang yang sukses tanpa harus menuntut ilmu, Benar atau Tidak ?? Banyak juga yang bilang tidak perlu sekolah karena sekolah itu bukan tolak ukur kesuksessan, Naudzubillah himin zalik. Saudara-saudara memang ada orang yang seperti itu. Akan tetapi, tahukah ada banyak keutamaan dalam Menuntut Ilmu.

Allah SWT menyebutkan ilmu dalam Al-Quran sebanyak 854 kali dalam berbagai bentuk. Bayangkan dari beribu-ribu ayat Kitabullah Al-Quran Allah menyebutkan ilmu sebanyak itu dalam Al-Quran. Betapa utamanya Ilmu Allah mewajibkan setiap hamba- Nya untuk menuntut ilmu. Ilmu adalah amalan yang tidak terputus pahalanya sebagaimana dalam hadits.

إذا مات ابن آدامَ إِنْقَطَعَ عَمَلَهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثِ ، صَدَقَةٍ جارية أو علم يُنْتَفَعُ بِهِ أَوْ وَلَدٍ صَالح يَدْعُوله رواه مالی

"Jika manusia meninggal maka terputuslah amalnya, kecuali tiga perkara shodagah jariyahnya, ilmu yang bermanfaat dan anak yang sholeh yang mendoakan kedua orang tuanya" (HR Muslim No 1631)

Hadist ini menjelaskan bahwa menuntut ilmu dan membaginya kepada orang lain dan orang itu juga kembali menyiarkannya kepada orang lain, Pahala kita tidak akan terputus walaupun kita sudah meninggal dunia. Menuntut ilmu adalah jalan menuju surga serta cara kita untuk berjihad melawan kebodohan. Salah satu Hadist Muslim menyebutkan "Barangsiapa yang menempuh suatu jalan dalam rangka menuntut ilmu maka Allah akan memudahkan jalannya menuju surga" Pasti semuanya mau masuk surga kan 7 Semoga teman-teman saya disini adalah

orang berilmu dan dimudahkan oleh Allah jalan kita semua menuju surga-Nya. Aamiin

Allahumma Aaminn.

Saudara semua yang di rahmati Allah SWT...

Ilmu adalah cahaya kehidupan yang diberikan Allah kepada manusia, dimana dengan ilmu seseorang dapat memperoleh petunjuk untuk mengarungi kehidupan yang penuh dengan beragam persoalan dan permasalahan. Sebagaimana pepatah mengatakan, "Dengan iman ilmu akan terarah, dengan ilmu hidup akan menjadi mudah dan dengan seni hidup akan menjadi indah "

Saudara saudara yang dirahmati Allah SWT

Selain ilmu dunia kita juga harus mendalami ilmu akhirat kita. Kenapa saya menyebutnya ilu akhirat karena ilmu ini yang akan menentukan akhirat kita Akhirat dimana semua yang kita lakukan di dunia akan dibalas oleh Allah SWT.

Maka dari itu, Betapa utamanya menuntut ilmu sudah banyak bukti keutamaannya. Bahkan Al-Quran pun menjelaskan tentang hal ini. Dan sekarang apalagi alasan untuk tidak menuntut ilmu, karena sekarang ada banyak cara kita untuk menuntut ilmu agar lebih mudah, yang biasanya kita harus datang menghadiri sebuah majelis untuk mendengarkan ceramah yang pada akhirnya membuat kita merasa bosan dan mengantuk, sekarang sudah ada banyak situs yang berdakwah lewat gambar, video dll. melalui internet yang lebih mengasikkan ketika kita mendengarkannya.

Saudara saudara yang dirahmati Allah SWT

Disini saya mengajak teman-teman dan semua yang hadir untuk terus-menerus mendalami dan menuntut ilmu. Jadi, tuttutlah ilmu sampai ke negeri Cina. Merantaulah mencari ilmu ke negeri orang. Jadilah remaja yang beriman, berilmu dan bertaqwa. Agar tidak ada lagi kesalahan-kesalahan yang tidak diketahui di dunia ini. Dakwahkanlah ilmu walaupun hanya dengan temanmu, jadilah pemuda muslim yang berkualitas, Karena dengan kita bisa bersama membangun Khilafah Islam dan menjadi Khalifah untuk Allah SWT

Bayi merangkak di atas tanah,

Merangkak hingga ke belakang rumah Semoga pidato ini menjadi berkah, Untuk lentera di Alam Barzah.

Sekian pidato dari saya mohon maaf 1000% apabila ada salah kata. Akhirulkalam, Wallahul muwafiq illa aqwamitoriq

Wassalamu'alaikum wr.wb.



Ditulis ulang oleh : (7H) Khoirotul Muna, Anggota Remaja Masjid SNESA.

MANUSIA MAKHLUK PALING MULIA

Contoh Teks Lomba Pidato

Ditulis ulang oleh Elvira Putri Zahra Tsabita

Kelas 7A

Anggota Remaja Masjid SNESA 


      “MANUSIA MAKHLUK PALING MULIA”


Assalamualaikum ya akhi ya ukhti 

Salam salam wahai saudaraku semoga Allah merahmatimu

Salam salam wahai semua semoga hidup jadi bahagia 


Alhamdulillah, “alhamdulillahilladzi ja’alal qolam muh lil kitabah wal kitabah wal kitabah lil kiroat wal kiroat lil makrifat wal makrifal lil ibadah wal ibadah lillahi ta’ ala”

Asshoolatuwassalamu’ala sayyidil wujud, wal habibil yahud, muhamadin sallallahu alaihi wassalam wa ala alihi wasohbihi waman ta bluda ila yaumim bakdal maut.

Yang terhormat dewan juri yang arif dan bijaksana, yang kami ta’zim i Bapak Ibu pendamping yang setia dan tak lupa pula hadirin hadirat yang berbahagia.

Perkenalkan, saya dari SMPN 1 Ngunut

Pertama-tama dan yang paling utama, marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat ilahi robbi karena atas rahmat dan nikmatnya kita dapat berkumpul disini dalam keadaan sehat walafiat.

Shalawat serta salam semoga tetap tercurah limpahkan kepada junjungan kita sayyidul anbiya wal mursalin yaitu Baginda Nabi Besar Muhammad Sallallahu Alaihi sang pemberi syafaat di hari kiamat.

Sungguh, kebahagiaan yang luar biasa karena Allah telah memberikan kita kebahagiaan yang begitu sempurna melalui kegiatan seleksi pidato kali ini.

Maka sebelumnya Izinkan saya menyampaikan kalimat jangan lupa bahagia.

Teman-teman, jangan menunggu bahagia baru berkumpul, tapi sering-seringlah

Berkumpul maka kebahagiaan itu akan tercipta.

Hadirin yang saya cintai dan yang Insyaallah mencintai saya juga, di dalam Alquran surah at-tin ayat 4 Allah berfirman:


لَقَدْ خَلَقْنَا الْإِنْسَانَ فِي أَحْسَنِ تَقْوِيمٍ


Sungguh Kami benar-benar telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.

Hari ini Allah telah menciptakan manusia dalam bentuk yang paling sempurna di muka bumi ini, sampai-sampai bentuknya perfect tiada kurang satupun, bahkan Allah telah menjadikan manusia sebagai khalifah.

Dan Allah Subhanahu Wa Ta’ala telah mengutus Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam sebagai apa? Sebagai suri tauladan manusia dan menjadi contoh bagi kaum muslimin. Karena 


إِنَّمَا بُعِثْتُ لِأُتمِّمَ مَكَارِمَ الْأَخْلاقِ


“sesungguhnya aku diutus oleh Allah hanya untuk menyempurnakan akhlak”.

Hadirin, Nabi Muhammad itu diutus untuk menyempurnakan akhlak, dari yang awalnya jahiliyah menuju masyarakat yang Islamiyah penuh rahmat seperti sekarang ini.


Do you know what islam is?

Its a way of life for all

It is taught in the quran

For big and small


Hadirin, apakah kamu tahu apa itu Islam? Islam itu agama kita dan Islam merupakan jalan hidup untuk kita semua dan Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam itu merupakan suri tauladan kita, jadi alangkah baiknya jika beliau kita jadikan sebagai panutan.

Tetapi saya nggak habis pikir sama anak muda sekarang teman", anak muda zaman sekarang apapun bisa dijadikan bahan membuat status, betul atau betul?

Bukan apa-apa, tapi apa-apaan mau ke sini saja masih sempat-sempatnya membuat status (bismillah otw lomba pidato) behh kann? bahkan status religius sedang menggandrungi para remaja, gayanya ambil wudhu pakai mukena nyiapin tongsis cekrek lalu di upload ke status (otw solat, otw masjid) bahkan yang lebih update nya lagi jangan ping aku karena aku sedang berada di rakaat yang kedua, kemudian temannya lihat dan langsung berkomentar kamu lagi salat? dia menjawab nggak percaya? nih aku fotoin, aku sudah berada di rakaat yang ketiga, sambil berpose padahal masih mengerjakan shalat,

Naudzubillah himindzalik.

Bahkan bukan hanya itu teman-teman, wanita-wanita zaman sekarang lebih sering menebarkan aurat auratnya yang hot, memperlihatkan giginya yang berkawat hanya agar terlihat cantik didepan masyarakat. Padahal, kecantikan hanya cukup dengan

“Kun anta tazdada jamala”

Jadilah diri sendiri

Dengan budi pekerti yang baik, berpengetahuan yang luas maka kecantikan yang sebenarnya akan terpancar dari dalam diri kita. 

Jadi, nggak perlu kita menirukan gaya-gaya artis korea yang hanya membuat kita terjerumus kedalam neraka.

Alangkah lebih baiknya, jika kita mengidolakan Rasulullah SAW sang penolong, sang pemberi ketenangan dan yang akan membawa kita ke dalam surga nya Allah


Ya Rosulallah salâmun ‘alaik, 

Yâ rofî’asy-syâni waddaroji

Engkau cahaya diatas cahaya insan termulya dan di percaya

Kau bagai matahari, kau menyinari dunia wajahmu indah berseri sepertiada duanya

Ya Rosulallâh salâmun ‘alaik,

Yâ rofi’asy-syâni waddaroji

Siapa yang cinta pada nabinya pasti bahagia dalam hidupnya

Hadirin rohimakumullah, jadi intinya, jadi kesimpulannya adalah, yang menjadi suri tauladan kita, yang menjadi panutan kita, yang menjadi idola kita itu Nabi Muhammad Sallalahu Alaihi Wassalam bukan oppa” Korea, karena beliaulah yang telah meneruskan agama islam dan yang akan mengantarkan kita ke surga kelak

Sekian dari yang bisa saya sampaikan kurang lebihnya mohon maaf wabilahitaufik walhidayah wakhiran unzurma qola wala tandzurman qola

Assalamu’alaikum saya ucapkan terima kasih atas waktunya.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh



        

Minggu, 04 Juni 2023

Kemuliaan Orang Berilmu

Kemuliaan Orang Berilmu
(Contoh teks lomba pidato)

Ditulis ulang oleh Muhamad Marvel Ran Dyansyah kelas 8B
Anggota Remaja Masjid Snesa

ألسلام عليكم ورحمة الله وبركاته
بسم الله، والحمد لله، واصلاة والصام على رسول الله، وعلى اله وصخبه ومن والاه اما بعد

Yang terhormat dewan juri yang arif dan bijaksana.

Yang saya hormati segenap tamu undangan
Serta teman-temanku seperjuangan yang in syaa Allah dirahmati Allah.

Pertama-tama, puji syukur alhamdulillah kita bisa hadir di majlis ini dalam rangka lomba pidato tahun 2023, dalam keadaan sehat wal afiat الحمد لله رب العالمين

Kedua kalinya shalawat salam semoga tetap tercurah limpahkan kepada junjung kita nabi
Besar Muhammad SAW, nabi yang kita nanti-nantikan syafaatnya kelak قي يوم القيامة

Pada kesempatan ini saya akan menyampaikan pidato singkat yang bertema “Kemulian Orang Berilmu” Orang berilmu Tuan-tuan, Nyonya-nyonya, sebelum kita membahas kemuliaanya mari terlebih dahulu kita memahami definisinya. Orang berilmu atau sebut saja santri, karena disini saya juga santri, dan saya yakin semua yang hadir juga santri, juga karena acara ini adalah Pekan Prestasi dan Seni Pendidikan Agama Islam, maka definisi orang berilmu adalah orang yang senantiasa menimba, menyelami dan memperdalam pendidikan keagamaan Lalu apakah yang dimaksud kemuliaan orang berilmu? Apakah yang dimaksud kekayaan melimpah yang menjadikan kita tidak puas dengan apa yang dimiliki? Seperti virgoun yang tidak cukup dengan satu istri? Nyatater... Ternyata kemuliaan orang berilmu adalah orang yang dikehendaki Allah untuk mendapatkan kebaikan. Lho lho lho kok bisa? Ya bisa lah Muhammad SAW bersabda:

 من يرد الله به خيرا يفقهه في الدين
الْحَمْدُ لله

Hadirin Hadirot rahimakumullah, banyak sekali orang berilmu tapi tidak bisa mengecap kemuliaanya, hati-hati banyak seperti itu. Banyak yang suka sekolah di sekolah elit tapi disuruh sungguh-sungguh sulit. Gak bahaya ta? Akhire ujung-ujungnya لا يموت ولا يحي Orang bermutu mung ngentekno biaya, Betul?
Hadirin Hadirot rohimakumullah, maka dari itu marilah kita belajar dengan sungguh-sungguh agar bisa mendapatkan kemuliaan tersebut. Niki dados tyang mulyo kerso nopo mboten kerso? Kerso, alhamdulillah...
أَخُو الْعِلْمِ حَيٍّ خَالِدٌ بَعْدَ مَوْتِهِ وَأَوْصَالُهُ تحت اتراب رميم
Wong nduwe ilmu urip langgeng sak wuse mati
Dene adon adone bosok neng ngisor bumi
Demikian yang dapat saya sampaikan Bila ada kata yang tidak berkenan di hati
Mohon maaf yang sebesar-besanya
والله الموفق إلى أقوم الطريق
وسلام عليكم ورحمة الله وبركة

Ditulis ulang olah : Muhamad Marvel Ran Dyansyah/8B
Remaja Masjid Snesa

BERBAKTI KEPADA ORANG TUA

BERBAKTI KEPADA ORANG TUA
(Contoh teks lomba pidato)

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته...
الحمد لله الذي أنهم بنعمة الايمان والأسلام، وتصلي ونسلم على خير الأنام سيدنا محمد وعلى آله وصحبه
أجمعين... أما بعد...


Puji syukur alhamdulilah, kita ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala karunia dan anugerah-Nya, semoga kita selalu diberi ketetapan iman, islam dan ilmu yang bermanfaat di tengah tengah kehidupan yang semakin maju teknologi dan budayanya, namun semakin merosot akhlaq dan moralitasnya.

Sholawat serta salam, semoga tetap tersanjungkan kepada junjungan kita, panutan kita, revolusioner dunia Nabi agung Nabi Muhammad Saw., yang kita nanti-nantikan syafaatnya kelak di hari kiamat. Amin yarobbalalamiin

Hadirin yang terhormat,
Dewan juri yang berbahagia......

Izinkan saya menyampaikan tausiyah khususnya buat diri saya pribadi dan umumnya buat kaum muslimin dan muslimat.

Marilah kita merenung sejenak, muhasabah sebentar, kita hadirkan nama seorang yang telah berjasa kepada kita semua, yang telah merawat kita semua, sejak kita masih bayi sampai kita dewasa, nama itu tiada lain adalah seorang “ibu”. Betapa besarnya jasa Beliau Ayah sebagai pendamping tidak luput dari peran yang sangat urgensi dalam situasi itu.

Hadirin yang dimulyakan oleh Allah
Sadar atau tidak sadar kita semua diwaktu kecil sangat menyita perhatian, waktu dan tenaga Beliau berdua, betapa waktu kecil kita ditimang timang, diayun ayun , di jaga dari segala macam penyakit, diselimuti waktu malam...dan Beliau berdua rela terjaga sepanjang malam untuk merawat kita, disaat kita sedang sakit... itulah pengorbanan orang tua kita.

Lantas apa yang kita berikan kepada Beliau berdua?

1. Jawabnya tiada lain adalah berbakti, mengabdi, membantu sekuat tenaga senyampang kita mampu, senyampang kita bisa, senyampang kita tenaga.....
Hal ini sesuai dengan tuntunan di agama kita “Islam Rohmatan Lil Alamain” sebab Allah sudah menjelaskan dalam surat Al-Isra’ ayat 23-24:

وَقَضَىٰ رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوا إِلَّا إِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِنْدَكَ الْكِبَرَ أَحَدُهُمَا أَوْ كِلَاهُمَا فَلا تَقُلْ لَهُما أَي وَلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُلْ لَهُمَا قَوْلًا كَرِيمًا

Artinya: “Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah berbuat baik kepada ibu bapak. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah engkau mengatakan kepada keduanya perkataan “ah” dan janganlah engkau membentak keduanya, dan ucapkanlah kepada keduanya perkataan yang baik.” (QS. Al-Isra’ 23).

2. Berakhlaq yang baik kepada Beliau berdua
Dalam berinteraksi dengan orang tua, anak harus memperhatikan rambu-rambu etika yang disebut adab. Menurut Imam al-Ghazali sebagaimana disebutkan dalam risalahnya berjudul Al-Adab fid Din dalam Majmu’ah Rasail al-Imam al-Ghazaliz, sekurang-kurangnya ada tujuh adab anak kepada orang tua sebagai berikut:

آداب الولد مع والديه: يسمع كلامهما. ويقوم لقيامهما ، ويمتثل لأمرهما، ويلبى دعوتهما، ويخفض لهما جناح الذل من الرحمة ولا يبرمهما بالالحاح، ولا يمن عليهما بالبر لهما، ولا بالقيام بأمرهما . ولا ينظرإليهما شزرا ولا يعصى لهما أمرًا.

1. Mendengarkan kata-kata orang tua
2. Berdiri ketika mereka berdiri
3. Mematuhi sesuai perintah-perintah mereka
4. Memenuhi panggilan mereka
5. Merendah kepada mereka dengan penuh kasih sayang dan tidak menyusahkan mereka dengan pemaksaan
6. Tidak mudah merasa capek dalam berbuat baik kepada mereka
7. Tidak memandang mereka dengan rasa curiga dan tidak membangkang perintah.

Dari kutipan diatas akan kami uraikan 3 adab anak kepada orang tua sebagai berikut:
Pertama, mendengarkan kata-kata orang tua. Setiap kali orang tua berbicara anak harus mendengarkan dengan baik terutama ketika orang tua berbicara serius memberikan nasihat. Jika anak bermaksud memotong pembicaraan, sebaiknya memohon izin terlebih dahulu. Jika memotong saja sebaiknya meninta izin, maka sangat tidak sopan ketika anak meminta orang tua berhenti berbicara hanya karena tidak menyukai nasihatnya. Tidak ada nasehat orang tua yang tidak baik, walaupun sangat pahit. Oleh karena itu... dengarkan... sekali lagi dengarkan...

Kedua, mematuhi sesuai perintah-perintah mereka. Adapun perintah orang tua anak harus patuh kecuali perintahnya bertentangan dengan syariat Allah SWT. Atau perintah itu melebihi batas kemampuannya untuk dilaksanakan. Jika terjadi seperti ini , seorang anak harus mencoba kesopanan dengan memohon maaf dan memberikan alternatif lain yang sesuai dengan kemampuannya. Karena Ridho Allah tergantung ridho orang tua, murkanya Allah juga tergantung murkanya orang tua, orang tua seperti pepatah jawa, Pangeran Kathon ing Dunyo.

Ketiga, memenuhi panggilan mereka. Anak harus segera menjawab panggilan orang tua begitu mendengar suara orang tua memanggilnya, maka kita harus segera datang.

Dikisahkan dalam hadits riwayat al-Bukhari dari Abu Hurairah ra. Dalam riwayat tersebut, Nabi Saw menceritakan:

لَمْ يَتَكَلَّمْ فِي المَهْدِ إِلَّا ثَلاَثَةٌ: عِيسَى، وَكَانَ فِي بَنِي إِسْرَائِيلَ رَجُ لٌ يُقَالُ لَهُ جُرَيْجٌ، كَانَ يُصَلِّي، جَاءَتْهُ أُمُّهُ فَدَعَتْهُ، فَقَالَ: أُجِي بُهَا أَوْ أُصَلِّي، فَقَالَتْ: اللَّهُمَّ لاَ تُمِتْهُ حَتَّى تُرِيَهُ وُجُوهَ المُومِسَاتِ، وَكَانَ جُرَيْجٌ فِي صَوْمَعَتِهِ، فَتَعَرَّضَتْ لَهُ امْرَأَةٌ وَكَلَّمَتْهُ فَأَبَى، فَأَتَتْ رَاعِيًا فَأَمْكَنَتْهُ مِنْ نَفْسِهَا، فَوَلَدَتْ غُلاَمًا، فَقَالَتْ: مِنْ جُرَيْجٍ فَأَتَوْهُ فَكَسَرُوا صَوْمَعَتَهُ وَأَنْزَلُوهُ وَسَبُّوهُ، فتَوَضَّأَ وَ صَلَّى ثُمَّ أَتَى الغُلاَمَ، فَقَالَ: مَنْ أَبُوكَ يَا غُلاَمُ قَالَ: الرَّاعِي، قَالُوا: نَبْنِي صَوْمَعَتَكَ مِنْ ذَهَبٍ قَالَ: لاَ، إِلَّا مِنْ طِينٍ

Artinya: “Tidak ada yang berbicara pada saat dalam buaian kecuali ada tiga: Pertama adalah Isa a.s. Kedua adalah bayi dalam kisah seorang pria dari Bani Israil bernama Juraij. Saat Juraij sedang shalat, ibunya datang memanggil. Dalam hatinya, Juraij berkata, ‘Apakah menjawab ibuku atau aku tetap shalat?’ Maka ibunya pun berdoa, ‘Ya Allah, jangan matikan dia sebelum dia melihat wanita pezina.’ Kala itu Juraij sedang berada di tempat ibadahnya. Suatu ketika, seorang wanita menawarkan dirinya. Ia mencoba menggoda. Namun, Juraij menolaknya. Akhirnya, wanita itu tidur dengan seorang pengembala kambing dan melampiaskan nafsu dengannya. Lahirlah seorang bayi. Saat ditanya bayi itu dari siapa, sang wanita pun menjawab, ‘Dari Juraij.’ Akibatnya, orang-orang pun mendatangi Juraij dan menghancurkan tempat ibadahnya. Mereka memerintahkan Juraij turun dan mencaci makinya. Melihat demikian, Juraij pun mengambil wudhu lalu shalat. Usai shalat, ia menemui sang bayi lantas bertanya, ‘Siapakah ayahmu, hai bayi?’ Tak dikira, bayi pun bisa menjawab, ‘Pengembala Kambing.’ Karena merasa salah tuduh , orang-orang Bani Israil berkata kepada Juraij, ‘Kami akan membangun tempat ibadahmu lagi dari emas.’ Namun Juraij menolak, ‘Jangan, dari tanah saja.’

Demikian yang dapat kami sampaikan, semoga kita semua mendapat rahmat dan berkah dihari hari mendatang.

والعفو منكم السلام عليكم ورحمة الله وبركاته ..



DITULIS ULANG OLEH:
SHOVI AULIA HUSNA

KELAS: 7D
POSISI: ANGGOTA REMAJA MASJID SNESA

Adab kepada Orang Tua

ASSALAMUALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKAATUH

  Alhamdulillahirobbil'alamiin. Washolaatu Wassalaamu 'ngala asrofil ambiyaai wal Mursalin sayyidina Muhammadin wa 'ngala alaihi wa ashaabihi ajma'iin. Amma Ba'du
Kepada Bapak/Ibu, hadirin hadiroh yang saya hormati dan teman teman seperjuangan yang saya cintai dan saya banggakan,

  Pertama-tama marilah kita mengucapkan puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberi kita nikmat iman,Islamdan berjuta-juta nikmat dankeberkahanlainnya.
Sholawat serta salam tak lupa kita haturkan kepada Baginda Nabi Agung Muhammad SAW yang telah memberikan petunjuk kepada kita ke jalan yang benar yakni Dinnul-islam.
  Hadirin Rahimakumullah, pada kesempatan kali ini izinkan saya akan menyampaikan kultum yang bertema "Adab kepada Orang Tua".

     Pak... Buk... Nopo ingkang naminipun adab niku... Adab adalah akhlak, Budi pekerti atau kesopanan. Adab pada orang tua adalah bagaimana seorang anak agar emiliki akhlak, Budi pekerti yang baik kepada orang tuanya.

     Bagi setiap anak, wajib hukumnya untuk selalu taat kepada perintah orang tuanya. Apapun profesi, jabatan orang tua kita. Ayah telah bekerja keras mencari nafkah, membanting tulang, bercucuran keringat demi memenuhi kebutuhan keluarga.

     - Kesabaran Ayah lebih luas dari pada samudera
     - Kebaikan Ibu lebih besar dari pada semesta
Seorang ibu tidak pernah lelah dalam merawat dan membesarkan anak anaknya. Seperti lagu yang dinyanyikan oleh Iwan Fals :
     " Ibuku sayang masih terus berjalan
      Walau tanpa kaki penuh darah penuh nanah
      Seperti udara kasih yang kau berikan
      Tak mampu ku membalas, ibu......."

Hadirin Rahimakumullah.....

Ajaran Islam sangat menjunjung tinggi memuliakan kedua orang tua, sebagaiman firman Allah SWT dalam QS. Al-Isra' : 23 :

۞ وَقَضٰى رَبُّكَ اَلَّا تَعْبُدُوْٓا اِلَّآ اِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ اِحْسٰنًاۗ

Yang artinya : " Dan Tuhan mu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah berbuat baik kepada ibu bapak.

    Sekarang masih adakah anak yang durhaka kepada orang tuanya ?

Nauzubillahimindzalik...

    Hadirin Rahimakumullah......
Diantara adab kepada orang tua yang diajarkan dalam Al Qur'an adalah :
1. Berbuat baik kepada orang tua
2. Bersyukur kepada orang tua
3. Tidak berkata ah atau kasar kepada orang tua
4. Mengasihi orang tua dan mendoakannya
     "Robbighfirli waliwaalidayya warhamhumaa kamaa Robbayaanishoghiiroo"

Anak yang telah menerapkan adab terhadap orang tuanya dengan baik pasti mendapatkan berkah selama di dunia dan di akhirat. Aamiin Aamiin Yarabbal'aalamiin
Demikianlah yang bisa saya sampaikan, semoga bermanfaat di dunia dan di akhirat. Kurang lebihnya saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.

      " Tali panjang tolong ikatkan
       Tertiup angin melayang-layang
       Doa tulus kita panjatkan
       Untuk orang tua tersayang "

WABILLAHITAUFIQWALHIIDAYAH WARIDHOOWAL'IINAYAH, WASSALAAMUA' LAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKAATUH


Contoh Teks Lomba Pidato
Ditulis ulang oleh Aksana Duta P
Kelas 7a
Anggota Remaja Masjid

KEUTAMAAN MENUNTUT ILMU

KEUTAMAAN MENUNTUT ILMU
( Contoh teks lomba pidato )
Assalamu’alaikum Wr. Wb.

     Assholatu wasaalam muala syaiyidina Muhammadin, Wa ala alihi washobhihi wabarik wassalim, robbi sohri sodri wayassirli amri wahlul nguqdatam millisaani yaf qohu qouli.

     Kepada yang terhormat para dewan juri serta para rekan yang berbahagia, perkenalkan nama saya (.........) dari SMP Negeri 1 Ngunut.

     Pada kesempatan yang berbahagia ini perkenankan saya menyampaikan pidato, dengan tema yang berjudul keutamaan menuntut ilmu. Ilmu berasal dari bahasa Arab yaitu alima ya'lamu ilman, yang berarti mengerti.

     Ilmu dari segi istilah yaitu Segala pengetahuan atau kebenaran tentang sesuatu yang datang dari Allah SWT yang diturunkan kepada rasul dan alam Ciptaan Nya termasuk juga manusia yang memiliki aspek lahiriah dan batiniah.

     Dari hari ke hari ilmu semakin banyak, dapat kita akses dari manapun dan kapanpun. Semakin pesat Nya internet, begitu mudah bukan untuk mencari informasi tentang ilmu yang kita butuhkan. Begitu banyak cara untuk kita bisa belajar, semakin berkembang nya zaman, orang berilmu begitu banyak kita temui dan semakin banyak wadah untuk kita bisa belajar. Tetapi, tidak lah selalu demikian, hal ini juga tergantung dengan sikap kita dan mental kita untuk bisa lebih menghadapi dan memahaminya, serta ada beberapa dampak dari perkembangan ilmu pengetahuan tersebut, yang mesti kita peruntukan untuk kebaikan dunia dan akhirat.

     Disinilah bukti bahwa Allah SWT pemilik segala ilmu menunjukan kekuasaan nya, bagi orang orang yang berakal dan beriman untuk lebih giat mencari ilmu, agar manusia mengetahui siapa dirinya dan siapa Tuhan nya sehingga ia menjadi manusia yang bertaqwa dan ber akhlak mulia.

     Rasulullah Saw. bersabda menuntut ilmu hukum nya wajib bagi setiap muslim laki - laki maupun perempuan. Menuntut ilmu dalam ajaran Islam adalah suatu yang sangat diwajibkan sekali bagi setiap umat muslim, terkadang orang tidak menyadari betapa pentingnya kedudukan ilmu dalam kehidupan ini. Kebanyakan manusia lebih mementingkan harta benda dibanding ilmu yang sebenarnya harta benda itu bisa habis, tetapi dengan ilmu tidak akan pernah bisa habis.

     Rasulullah Saw bersabda dalam Riwayat Ad-dailami, Nabi Sulaiman disuruh memilih antara harta benda, kerajaan atau ilmu, maka beliau lebih memilih ilmu. Oleh sebab itu beliau di beri segalanya, baik ilmu kerajaan dan harta benda.

     Dan nabi Muhammad Saw bersabda keutamaan orang berilmu yang mengamalkan ilmunya atas orang ahli ibadah adalah seperti utamanya bulan purnama atas semua bintang bintang lainya.

Dalam Surat Al-Mujadalah ayat 11 dijelaskan :
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قِيلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوا فِي الْمَجَالِسِ فَافْسَحُوا يَفْسَحِ اللَّهُ لَكُمْ ۖ وَإِذَا قِيلَ انْشُزُوا فَانْشُزُوا يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ ۚ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ

Artinya :
     Wahai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan kepadamu "Berilah kelapangan di dalam majelis-majelis," lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Apabila dikatakan, "Berdirilah,” (kamu) berdirilah. Allah niscaya akan mengangkat orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan.

     Didalam ayat tersebut menjelaskan pentingnya menuntut ilmu baik laki-laki maupun perempuan, wajib baginya untuk senantiasa mencari ilmu dari buaian hingga liang lahat.

     Demikian penyampaian pidato dari saya apabila ada salah kata saya mohon maaf yang sebesar-besarnya, karena kesempurnaan hanya milik Allah SWT semata.
Wabillahi taufiq wal hidayah, 

Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarokatuh.



Ditulis ulang oleh :
Nama : Salsabila Aprilia P.
Kelas : 8
Anggota Remaja Masjid SNESA

Meneladani Akhlak Nabi

Assalamualaikum Wr.Wb

Alhamdullilahi rabbil alamin wabihi nasta’in waala umuriddunya waddin wassalatu wassalamu ala asrofil ambiyai wal mursalin waala alihi wasohbihi ajama’in ama ba’du.
Segala puji kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang tidak ada sekutu baginya,dan yang selalu memberikan kita berbagai macam nikmat sehingga kita dapat berkumpul di tempat yang insyaAllah mubarok ini. Sholawat serta salam tak lupa kita sanjung tinggikan kepada baginda nabi Muhammad SAW yang kita nantikan syafaatnya di yaumul Qiyamah.

Yang terhormat Bpk/lbu dewan juri yang arif dan bijaksana. Dan yang terhormat teman-teman peserta lomba yang saya cintai.

Sesuai kata pepatah tak maka tak sayang,maka dari itu perkenalkan saya Moch.Reyhan Yusmatalla dari SMPN 1 Ngunut yang akan berpidato dengan judul meneladani Akhlak mulia Rasulullah SAW.
Teman-teman yang saya cintai,Rasulullah SAW adalah manusia yang paling sempurna akhlaknya untuk dijadikan teladan bagi kita umatnya.Sebagaimana hal ini di jelaskan dalam firman Allah SWT dalam surat Al-Ahzab ayat 21 yang berbunyi:

لقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أَسْوَةً حَسَنَةً لِّمَن كَانَ يَرْجُوا الله وَالْيَوْمَ أَلْوَاخِرَ وَذَكَرَ اللَّهَ كَثِيرًا

"Laqad kāna lakum fi rasulillāhi uswatun hasanatul limang kāna yarjullāha wal-yaumal-akhira wa żakarallāha kasīrā"
Artinya: "Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak mengingat Allah."
Rasulullah SAW juga bersabda dalam sebuah hadits yaitu:

إِنَّمَا بُعِثْتُ لأُتَمِّمَ مَكَارِمَ الْأَخْلاقِ

"Innama bu'its-tu li-utammima shoolihal akhlaqi"
Artinya: "Sesungguhnya aku diutus hanya untuk menyempurnakan kemuliaan akhlak." (HR Al-Baihaqi dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu).
Dari ayat dan hadist tersebut Rasulullulah SAW adalah manusia yang memiliki akhlak yang luar biasa karena beliau di utus kedunia ini untuk menyempurnakan akhlak manusia,lalu apa saja akhlak mulia baginda Rasulullah SAW.

1). Berpegang teguh pada kejujuran,semasa hidupnya Rasulullah SAW tidak pernah berkata dusta (berbohong), karena itulah beliau mendapatkan gelar "Al-Amin" manusia yang dapat di percaya.
2). Senantiasa berprasangka baik (Husnudzon) kepada sesama bukan berprasangka buruk(su’udzon).
3). Menjaga pandangan dari yang haram.
4). Mengucapkan salam atau selalu menebar salam karena ini adalah sebuah tanda cinta, sebagaimana menucap salam hukumnya sunnah dan yang menjawab salam hukumnya wajib, sebagaimana dijelaskan dalam Al Quran Surat An Nisa ayat 86 yang berbunyi:

وَإِذَا خَيِّيتُم بِتَحِيَّةٍ فَحَيُوا بِأَحْسَنَ مِنْهَا أَوْ رُدُوهَا إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ حَسِيبًا

"Wa iżā ḥuyyitum bitaḥiyyatin fa hayyu bi`aḥsana min-hā au rudduha, innallāha kāna 'ala kulli syai'in ḥasībā"
Artinya: "Apabila kamu diberi penghormatan dengan sesuatu penghormatan, maka balaslah penghormatan itu dengan yang lebih baik dari padanya, atau balaslah penghormatan itu (dengan yang serupa). Sesungguhnya Allah memperhitungkan segala sesuatu."

Sungguh mulia sekali akhlak Rasulullah SAW. Kita sebagai pemuda pembela nusa, agama dan nusa,bangsa kita patut mencontoh akhlak mulia beliau sebagal pedoman hidup kita, karena pemuda adalah pemimpin dari esok (Youth is the leader of tomorrow).

Hadirin semuanya yang saya cintai.
Sekian pidato dari saya,mohon maaf jika ada kekurangan atau salah kata,karena saya hanya manusia biasa yang mengejar Rahmat dan cinta Allah.

Wabillahitaufik walhidayah wassalamualaikum Wr.Wb


Ditulis ulang oleh Moch.Reyhan.Yusmatalla
Kelas : 7G
Anggota Remaja Masjid SNESA

Meneladani Akhlak Rasulullah Sebagai Prinsip Remaja Masa Kini

Assalamualaikum Wr. Wb.

الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ، وَ بِهِ نَسْتَعِينُ على أمور الدُّنْيا والدين، والصَّلاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى أَشْرَفِ الأنبياء و المُرْسَلِينَ وَعَلى آله 
وصَحْبِهِ أَجْمَعِينَ، أَمَّا بَعْدُ

  Yang saya hormati, Bapak/Ibu dewan juri Para pemuda pemudi Islam penerus agama, bangsa, dan negara serta hadirin wal hadirot fil majlis rohimakumullah
 Pertama-tama, marilah kita panjatkan rasa syukur kita kepada Allah SWT atas segala nikmat yang telah tercurah, terutama nikmat iman, Islam, kesehatan, dan kesempatan sehigga kita dapat berkumpul dalam majlis yang penuh barokah dan manfaat ini.
   Kedua kalinya, semoga shalawat serta salam tetap tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Agung Muhammad SAW Nabi yang telah membawa kita dari zaman jahiliyah menuju zaman yang terang benderang yakni ad-dinul Islam.

    Hadirin yang berbahagia

    Pada era society 5.0 ini, dahsyatnya arus globalisasi telah mampu membuat remaja Islam di Indonesia mulai kehilangan karakternya. Karakter yang diajarkan oleh Nabi Muhammad sebagai Uswatun Hasanah mulai tergerus oleh hegemoni kebudayaan. Para remaja mulai mengagungkan teknologi dalam segala lini, mengedepankan media sosial untuk menunjukkan eksistensi diri, dan mengutamakan penampilan agar terlihat modis seperti artis. Kita sebagai remaja Islam yang merupakan tonggak kemajuan peradaban perlu menghidupkan kembali akhlakul karimah agar tidak terlalaikan oleh duniawi
     Maka dari itu, pada kesempatan kali ini izinkan saya untuk membawakan pidato dengan judul Meneladani Akhlak Rasulullah sebagai Prinsip Remaja Masa Kini.
      Hadirin rahimakumullah
      Nabi Muhammad sebagai akhirul anbiya’ telah diutus Allah untuk menyempurnakan akhlak manusia. Seperti yang sudah disebutkan dalam Hadits Shahih Bukhori dan Muslim.

إنَّمَا بُعِثْت لأتمم مكارم الأخلاق

Yang artinya: “Sesungguhnya aku (Nabi Muhammad) diutus untuk menyempurnakan akhlak yang mulia.”
     Hal ini mengisyaratkan kepada kita bahwa Nabi Muhammad adalah sosok yang paling pantas untuk kita jadikan panutan. Lantas, akhlak seperti apa yang perlu kita teladani dari Rasulullah sebagai remaja Islam masa kini?

      Pertama,Adab.
          Adab memiliki sebuah arti kesopanan, keramahan, dan budi pekerti. Adab ini sangat penting, terutama adab dalam berbicara dan berperilaku. Remaja saat ini tengah mengalami krisis adab, kebanyakan remaja terpegaruh oleh budaya westernisasi. Mulai dari gaya hidup yang hedonisme, cara berpakaian yang kurang sopan, dan hidup dalam pergaulan bebas. Akhirnya, tidak jarang kita temui remaja yang terlibat kasus tawuran, bullying, bahkan postingan media sosial yang vulgar pun diunggah tanpa rasa malu. Oleh karena itu, adab perlu kita tanamkan dalam diri kita sejak sedini mungkin. Adab akan menjadikan kita manusia yang bermoral dan beretika. Di antara adab yang sudah diajarkan oleh Rasulullah adalah menghormati orang yang lebih tua, bersikap sopan santun kepada siapa saja, dan menutup aurat di hadapan orang lain.

           Kedua, Tanggungjawab
         Tanggungjawab berarti melakukan semua tugas dan kewajiban sebagai manusia dengan sungguh-sungguh. Namun, jika kita menelaah kondisi remaja sekarang ini, kesadaran akan pentingnya tanggungjawab mulai luntur. Bisa kita saksikan, berapa banyak orang yang menyebut dirinya Islam akan tetapi berani meninggalkan sholat dan puasa, berapa banyak remaja yang menggunakan waktunya untuk bermain game, rebahan sambil berselancar di media sosial tanpa peduli waktunya belajar dan membantu orang tua.

      Kurangnya kesadaran tanggungjawab inilah yang menyebabkan peradaban Islam mulai menurun Padahal dalam Q.S. Al-Mudatsir ayat 38 Allah telah berfirman:

كُلُّ نَفْسٌ بِمَا كَسَبَتْ رَهِيْنَةٌ

Artinya: “Setiap orang bertanggung jawab atas apa yang telah dilakukannya”
         Dari sini dapat kita simpulkan bahwa kita sebagai remaja perlu menerapkan sikap tanggungjawab dalam setiap aktivitas apapun. Apabila rasa tanggungjawab sudah tumbuh dalam diri kita, insyaallah generasi masa depan akan mampu menciptakan kondisi masyarakat yang aman, tentram, dan sejahtera.

           Wahai para remaja! Adab dan tanggungjawab adalah prinsip yang perlu kita pegang teguh. Apabila ketiganya senantiasa kita amalkan, akan tercipta generasi yang unggul dan berkarakter Islami.

                  Hadirin yang dimuliakan Allah,
          Tiada awal tanpa akhir. Maka, izinkan saya mengakhiri pidato kali ini. Jika ada ucapan yang kurang berkenan, saya mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya. Terima kasih atas waktu dan perhatian yang telah diberikan,

وبالله التوفيق والهداية
Wassalamu’alaikum wr.wb.

Nama : Zahrani Risqia Nadin Awwalya
Kelas  :7-D
Posisi : Anggota Remaja Masjid


Sabtu, 03 Juni 2023

KEMULIAAN ORANG BERILMU 2


KEMULIAAN ORANG BERILMU
(contoh teks lomba pidato)

Assalamu’alaikum ya akhi ya ukhti
Salam salam wahai saudariku
Semoga Allah memberkatimu
Salam salam wahai semua
Semoga kita jadi Bahagia
Assalaamu’alaikum Warohmatulloohi Wabarokaatuh
Bismillahirrohmaanirrohim
Alhamdulillaahirobbil ‘aalamiin
Wassolatu wassalamu’ala asyrofil anbiyai walmursaliin
Sayyidina wamaulana muhammadin
Wa’ala alihi wa asbihi ajma’in. Amma ba’du.
Yang terhormat, bapak ibu dewan juri,
Yang saya cintai dan saya banggakan, teman teman yang hadir dalam lomba pidato tahun ini.
Hadirin Rohimakumulloh
Tiada kata yang patut terucap, kecuali syukur atas segala nikmat Allah Subhanahu wata’ala
Mari kita ucapkan alhamdulillahirobbil ‘alamin.
Solawat serta salam senantiasa kita kumandangkan pada Rosulullah Solallohu ‘alaihi Wasalam sampai hari kemudian dengan penuh harapan. Next together Allohuma solli wasalim wabarik’alaih sayyidina Muhammad.
Hadirin hadirot rohimakumulloh
Dalam kesempatan yang mulia ini, saya akan menyampaikan pidato dengan judul
“Kemuliaan Orang Berilmu”
Dahulu kala, Nabiyulloh Sulaiman pernah ditawari Allah tiga hal.
“Hai Sulaiman”…. Kata Allah
Kamu pilih mana, antara ilmu, harta atau kekuasaan?
Nabi Sulaiman ternyata tidak memilih harta ataupun kekuasaan.
Akan tetapi, yang dipilih oleh Nabi Sulaiman adalah ilmu.
Hadirin yang dirahmati Allah.
Saya mau bertanya. Kenapa Nabi Sulaiman memilih ilmu. Ada yang tahu….?
Ternyata ada satu rahasia besar bagi kita para pelajar. Apakah itu….?
Karena dengan ilmulah Nabi Sulaiman memiliki kekuasaan dan kerajaan yang megah, hartanya berlimpah, perabotannya mewah-mewah, sampai istrinya cantik dan solikhah.
MasyaAllah…
Hadirin yang dirahmati Allah
Kisah tadi, menggambarkan kepada kita bahwa pentingnya ilmu.
Tanpa ilmu, kita akan hidup sesat, berhati jahat, hiduppun melarat sampai masuk ke liang lahat.
Naudzubillahimindzalik….
Seperti dalam peribahasa inggris dikatakan…
“without theology, life will be blind and without science life will be lame”
Artinya : Hidup akan menjadi buta tanpa ilmu agama dan tanpa ilmu pengetahuan hidup akan pincang.
Ilmu mempunyai peran yang penting dalam perjalanan hidup kita.
Karena dengan ilmu, kita akan mampu membedakan yang haq dan yang bathil.
Dengan ilmu, kita akan tetap dalam menjalankan ibadah kepada Allah SWT.
Oleh karena itu, kita harus menyadari bahwa menuntut ilmu itu sangat penting dan wajib bagi kita.
Hal ini sesuai dengan sabda Nabi Muhammad SAW yang berbunyi:
“Tholabul ‘ilmi faridlotun ‘ala kulli muslimin wa muslimat”
Artinya: Menuntut ilmu itu wajib bagi kaum muslim dan muslimat (HR. Tirmidzi, Ibnu Najah dan Nasai).
Bapak Ibu dewan juri yang bijaksana, hadirin dan teman teman yang berbahagia…
Kita semua adalah pelajar Islam. Betul…?
 Sebagai pelajar Islam, kita harus giat belajar. Isi waktu kita dengan belajar dan belajar.
Jangan sampai waktu kita, kita gunakan untuk hal-hal yang tidak bermanfaat.
Kenapa demikian…?
Karena Allah menyuruh kita mencari ilmu.
Dalam hadits dikatakan “carilah ilmu sampai ke liang lahat”
Dari semenjak masih digendong sam….pai..meninggal nanti.
Dalam hadits juga dikatakan “Tuntutlah ilmu walau sampai ke negeri cina”
Artinya, kita disuruh menuntut ilmu walaupun jauh dari negeri kita.
Bahkan…. Allah telah berjanji akan mengangkat orang-orang yang beriman dan berilmu beberapa derjajat.
Seperti firman Allah dalam QS. Al Mjadallah ayat 11 yang berbunyi :
A’udubillahiminasysyaitonirrojim. Bismillaahirrohmaanirrohim
Yarfa’illahulladzina aamnuu mingkum walldzina uutul ‘ilma darojaat. Al ayah.
Artinya: Allah akan mengangkat orang-orang beriman dari kalian dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat.
Bapak Ibu dewan juri yang Budiman….., hadirin dan teman teman yang berbahagia…
Inti dari tausiah ini akan saya simpulkan dalam sebuah pantun.
         Kalau kita makan buah jambu
        Ajak-ajak juga para kerabat
        Kalau kita beriman dan berilmu
        Allah akan mengangkat beberapa derajat
Demikian tausiah dari saya…
Semoga bermanfaat…
Wabillahitaufik Walhidayah Wassalamualaikum Warohmatullohi Wabarokatuh.


Ditulis ulang oleh Yusma Indar Manietis. Kelas 7G Anggota Remaja Masjid SNESA

KEMULIAAN ORANG BERILMU 1

KEMULIAAN ORANG BERILMU
(contoh teks lomba pidato)

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Alhamdulillahi rabbil 'alamin, was sholatu wassalamu 'ala asyrofil ambiyaa i wal mursalin, sayyidina wa Maulana Muhammadin wa a'laa Alihi wa sahbihi ajmain amma ba'du.

Yang terhormat, dewan juri yang arif dan bijaksana, Yang saya hormati para hadirin yang berbahagia, Serta teman" peserta lomba yang saya banggakan.

Puja dan puji syukur marilah kita panjatkan ke hadirat Allah SWT. Yang mana, dengan rahmat serta hidayahnya kita dapat berkumpul di tempat yang berbahagia ini dalam keadaan sehat wal'afiat. Aamiin yaa robbal 'alamin.

Shalawat beserta salam, tetap kita curah limpahkan kepada baginda Nabi Muhammad SAW yang telah membawa kita dari Zaman Jahiliyyah ke Zaman Islamiyyah, Dari Zaman Kuda ke Zaman Honda dan dari zaman kegelapan ke zaman yang penuh harapan.

Hadirin dan para dewan juri yang dirahmati Allah SWT. Sebelum menyampaikan pidato ini, izinkan saya untuk memperkenalkan diri. Karena ada pepatah bilang tak kenal maka tak sayang, tak sayang maka tak cinta.
Perkenalkan nama saya Queensha Rahma Angeliana, dari SMP NEGERI 1 NGUNUT.

Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya akan membawakan pidato tentang "Kemuliaan Orang berilmu"

Hadirin yang berbahagia,
Apa pengertian dari ilmu? Ilmu berasal dari bahasa Arab yaitu (alima, ya'lamu, 'ilman) yang berati mengerti, memahami dengan benar. Ilmu dari segi istilah ialah segala pengetahuan atau kebenaran tentang sesuatu yang datang dari Allah SWT yang diturunkan kepada Rasul-rasul-Nya dan alam ciptaannya termasuk manusia yang memiliki aspek lahiriah dan batiniah.

Dalam sejarah Islam menuntut ilmu itu adalah wajib bagi setiap kaum muslimin. Baik itu muslim laki-laki, ataupun muslimat perempuan, baik itu anak kecil, maupun orang dewasa, semuanya wajib menuntut ilmu.

Seperti pada sabda Rasulullah shalallahu alaihi wasallam berikut ini:
طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ
"Menuntut ilmu itu wajib bagi setiap muslim". [HR. Ibnu Majah]

Dalam sabda tersebut kita diwajibkan untuk menuntut ilmu, baik menuntut ilmu agama maupun ilmu pengetahuan lainnya. Terkadang orang lebih mengutamakan harta benda dibanding ilmu, padahal sebenarnya harta benda dapat habis dengan sekejap jika tidak memiliki ilmu untuk tetap memeliharanya, bahkan dapat menjadi malapetaka bagi pemiliknya ketika salah dalam penerapannya.

Hadirin yang berbahagia, 
Salah satu kemuliaan orang berilmu adalah *Allah akan mengangkat derajat orang-orang yang berilmu*. Disebutkan didalam Al-Qur'an, Allah subhanahu wata'ala berfirman: 
... يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ ۚ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ
Artinya: “Niscaya Allah akan mengangkat orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan”. [QS. Al-Mujadalah ayat 11] 

Dalam ayat tersebut Allah sangat memuliakan orang-orang yang berilmu. Dengan cara apakah kita akan mendapatkannya? yaitu dengan cara belajar dengan sungguh-sungguh. Mari kita semangat berikhtiar mencari ilmu, supaya kita dapat menjalani hidup ini dengan keberkahan. Tanpa memiliki ilmu, manusia tidak dapat mengetahui mana yang halal dan haram, mana yang haq dan yang bathil dan mana jalan menuju surganya Allah SWT.

Jalan-jalan ke pantai Kuta
Jangan berhenti membeli jamu 
Jika ingin hidup bahagia
Jangan berhenti menuntut ilmu

Hadirin yang berbahagia,
Demikian pidato yang bisa saya sampaikan. Mudah-mudahan ada manfaatnya bagi kita semua. Jika ada kebenaran dari apa yang saya sampaikan, Itu semata-mata dari Allah SWT. 
Tetapi jika ada kata-kata yang salah, itu semata berasal dari kelemahan saya sebagai seorang manusia.

Jika ada sumur di ladang, boleh kita menumpang mandi,
Kalau ada umur yang panjang, bolehlah kita bertemu lagi.
Burung Irian burung Cenderawasih.
Cukup sekian dan terimakasih.

Wabillahi taufiq walhidaayah.
Wassalamu'alaikum Warahmatullahi wabarakatuh.



Ditulis ulang oleh Queensha Rahma A. 
Kelas 7H Anggota Remaja Masjid SNESA.

Agenda Rutin Remaja Masjid: Bimbingan Membaca Al-Qur’an dan Mengasah Pengetahuan Dasar Tentang SholatLewat Teka Teki Silang Bersama Mahasiswa PPL UIN Tulungangung

  Agenda Rutin Remaja Masjid: Bimbingan Membaca Al-Qur’an dan Mengasah Pengetahuan Dasar Tentang SholatLewat Teka Teki Silang Bersama Mahasi...