Kultum Remaja Masjid : 3 TANDA KEMATIAN DAN MANFAAT MENGINGAT KEMATIAN

Pada pertemuan rutin Remaja masjid Snesa hari Jumat tanggal 30 September 2016 disampaikan Kultum bertema :

3 TANDA KEMATIAN DAN MANFAAT MENGINGAT KEMATIAN

Kultum ini ditulis oleh Prissqi Zidan Arrasyid kelas 8A dan dibacakan oleh Reyhan Adivara Maulana kelas 8A.

Teks lengkapnya  sebagai berikut :

3 TANDA KEMATIAN DAN MANFAAT MENGINGAT KEMATIAN

Dikisahkan bahwa malaikat maut ( Izrail ) bersahabat dengan Nabi Ya’kub AS. Suatu ketika Nabi Ya’kub berkata kepada malaikat maut : ”Aku menginginkan sesuatu yang harus kamu penuhi sebagai tanda persaudaraan kita.”

“Apakah itu? ” tanya malaikat maut . “Jika ajalku telah dekat, diberi tahu aku”. Malaikat maut berkata, “Baik. Aku akan memenuhi permintaanmu, aku tidak hanya akan mengirim satu utusanku, namun aku akan mengirim 2 atau 3 utusanku”. Setelah mereka bersepakat mereka kemudian berpisah.

            Setelah beberapa lama malaikat maut kembali menemui Nabi Ya’kub. Kemudian Nabi Ya’kub bertanya “Wahai sahabatku, apakah engkau datang untuk berziarah atau untuk mencabut nyawaku? ”. “ Aku akan mencabut nyawamu ”,   jawab malaikat maut.  “ Lalu mana ketiga utusanmu? ”tanya Nabi Ya’kub. “ Sudah kukirim ” jawab malaikat. “ Putihnya rambutmu setelah hitamnya, lemahnya tubuhmu setelah kekarnya, dan bungkuknya badanmu setelah tegapnya wahai Ya’kub . Inilah utusanku untuk setiap Bani Adam“.

            Kisah diatas mengingatkan tentang 3 tanda kematian yang akan selalu menemui kita, yaitu memutihnya rambut, melemahnya fisik, dan bungkuknya badan. Jika ketiga atau salah satunya sudah ada pada diri kita. Itu berarti malaikat maut telah mengirimkan utusannya. Karena itu, setiap manusia hendaknya senantiasa mempersiapkan diri untuk menghadapi utusan tersebut.

Kematian adalah kepastian yang akan dialami oleh setiap manusia sebagaimana yang telah ditegaskan dalam firman Allah SWT, QS. Ali Imran (3) : 185

كُلُّ نَفْسٍ ذَآئِقَةُ الْمَوْتِ وَإِنَّمَا تُوَفَّوْنَ أُجُورَكُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَأُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلاَّ مَتَاعُ الْغُرُورِ

“ Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan. ”. ( QS. Ali Imran (3) : 185 ).

Karena itu, kita berharap agar saat menghadapi kematian dalam keadaan tunduk dan patuh kepadanya.

يَاأَيُّهاَ الَّذِينَ ءَامَنُوا اتَّقُوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوتُنَّ إِلاَّ وَأَنتُم مُّسْلِمُونَ

“ Hai orang-orang yang beriman bertakwalah kepada Allah dengan sebenar-benar takwa kepadanya dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam ”. (QS. Ali Imran (3) : 102 )

Agar kita selalu senantiasa dapat terus khusuk beribadah dan beramal soleh dan mempersiapkan bekal ke akhirat kuncinya kita senantiasa mengingat kematian.

Manfaat mengingat kematian :

*   Mengingat kematian membuat kita senantiasa mempersiapkan diri dalam menghadapi kematian sebelum benar datang.

*       Mengingat kematian membuat kita mengurangi angan-angan, karena panjang angan-angan membuat kita lalai dari kehidupan akhirat.

*       Menjadikan diri kita merasa ringan dalam menghadapi cobaan-cobaan kehidupan dunia

*     Membuat hati lebih lembut dan membuat mata akan menangis membangkitkan gairah terhadap ajaran-ajaran agama dan melemahkan bisikan hawa nafsu.

Demikianlah kultum singkat untuk kita ambil hikmahnya, mudah-mudahan bermanfaat. 

Yang bertugas sebagai pembawa acara : ERIKA DWI ANGGRAENI kelas 8I

Pembaca  Al Quran : Monica Sari kelas 8G

Pada pertemuan tersebut juga diadakan doa bersama seluruh anggota remaja masjid untuk menghadapi pekan UTS yang diselenggarakan mulai tanggal 3 - 8 Oktober 2016. Dengan harapan mencapai hasil yang maksimal dan prestasi akademis yang memuaskan. Doa bersama dipimpin oleh kak Budi Wahono.

Pada acara lain - lain disampaikan beberapa hal penting yang perlu diketahui oleh anggota remaja masjid di antaranya :
1. Ke-Istiqomahan dalam mengikuti kegiatan
2. Perlunya mencari ridha orangtua dalam menghadapi UTS
3. Informasi kelanjutan dari pengadaan kaos seragam
4. Informasi pelaksanaan YMC ketiga. 
5. Rencana pembuatan blog khusus untuk Remaja Masjid untuk menampung  karya - karya tulis dan kreatifitas dari para anggota Remaja Masjid dan dari pembina.
6. Rencana pertemuan berikutnya :
a. Pembawa Acara : Nisaul Fadhilah kelas 8G
b. Qari : Nanda Bima Trisnawan kelas 8D
c. Kultum : Rafli Aziz Wicaksono kelas 8B

Kegiatan ini diikuti dengan tekun oleh para anggota remaja masjid dan diakhiri pada pukul 13.30. Disepakati bahwa selama UTS berlangsung pertemuan rutin ditiadakan lebih dulu supaya para siswa bisa fokus untuk mempersiapkan diri menghadapai UTS.