Kamis, 22 Desember 2022

PERINGATAN HARI IBU 22 DESEMBER 2022 SMP NEGERI 1 NGUNUT

PERINGATAN HARI IBU 22 DESEMBER 2022 BERSAMA REMAJA MASJID DAN OSIS SMP NEGERI 1 NGUNUT


Kali ini Remaja Masjid SNESA menggandeng pengurus OSIS, ketua kelas dan wakilnya dalam penyelenggaraan  acara tausiah dalam rangka Peringatan Hari Ibu 2022.
Kegiatan berlangsung pada :
Tanggal : 22 Desember 2022
Tempat : Masjid Baitul Muttaqien, SNESA

Dengan rangkaian acara sebagai berikut:
MC : Ahmad Yusril Rifa'i
  1. Pembukaan 
  2. Pembacaan Ayat - ayat Suci Al - Quran (Narendra)
  3. Sambutan Waka Kesiswaan (Bapak Pri Afandi)
  4. Pembacaan Puisi untuk Ibu (Agustina Putri Raemawasti)
  5. Tausiah dan Do'a Hari Ibu (Bapak H.Imam Mahmudi)

MATERI TAUSIAH PERINGATAN HARI IBU TAHUN 2022

“Hormati Ibumu, agar berkah segala urusanmu”
@by imdi

1. Apa dalilnya kita harus berbuat baik pada ibu dan ayah ?

Artinya: "Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapak. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak keduanya dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia."


Artinya : “Dan sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apa pun. Dan berbuat-baiklah kepada kedua orang tua.”


Artinya : “Dan Kami perintahkan kepada manusia agar berbuat baik kepada kedua orang tuanya. Ibunya telah mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula). Masa mengandung sampai menyapihnya selama tiga puluh bulan.”


Artinya : “Dan Kami perintahkan kepada manusia (agar berbuat baik) kepada kedua orang tuanya. Ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam usia dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua orang tuamu. Hanya kepada Aku kembalimu.”



Artinya : “Ridha Allah ada pada ridha kedua orang tua dan kemurkaan Allah ada pada kemurkaan kedua orang tua”
(HR. Tirmidzi, Ibnu Hibban, Hakim).


Artinya : “Surga di bawah telapak kaki ibu. Siapa yang dikehendaki (diridhai) para ibu, mereka bisa memasukkannya (ke surga); siapa yang dikehendaki (tidak diridhai), mereka bisa mengeluarkannya (dari surga).”
(Hadits diriwayatkan oleh An-Nasa’i, Ibnu Majah, Ahmad, dan disahihkan oleh Al-Hakim).


Artinya: "Seseorang datang kepada Rasulullah shalallahu 'alaihi wasallam dan berkata, 'Wahai Rasulullah, kepada siapakah aku harus berbakti pertama kali?' Nabi menjawab, 'Ibumu!' Dan orang tersebut kembali bertanya, 'Kemudian siapa lagi?' Nabi menjawab, 'Ibumu!' Orang tersebut bertanya kembali, 'Kemudian siapa lagi?' Beliau menjawab, 'Ibumu.' Orang tersebut bertanya kembali, 'Kemudian siapa lagi,' Nabi menjawab, 'Kemudian ayahmu.”
(HR Al Bukhari dan Muslim).

Beruntunglah kita yang masih mempunyai kedua orang tua kita (ayah dan ibu kita sekarang masih hidup)
Karena banyak diantara kita yang sudah ditinggal ayah atau ditinggal ibu atau malah dua2nya sudah tiada semua.
Kasih sayang Ibu memang tak diragukan lagi. Ibu adalah sosok perempuan hebat, dengan segudang sifat sabar dan penyayangnya. Ketika anak menginginkan sesuatu, Ibu akan melakukan segala cara untuk mendapatkannya.

Meski nyawa menjadi taruhannya, tetapi seorang ibu tidak akan pernah memedulikannya. Kebahagiaan anaknya baginya adalah kebahagiaannya juga, maka Ibu rela melakukan apapun untuk anak yang dicintainya. Terpikirkah akan luar biasanya seorang Ibu ?

2. Mengapa kita harus hormat pada ibu ?
Hayo jawab bersama-sama secara serentak !
Siapa yang mengandung kita ?
Siapa yang melahirkan kita ?
Siapa yang menyusui kita ?
Siapa yang menyuapin kita ?
Siapa yang ngajarin kita bicara ?
Siapa yang mengasuh kita ?
Siapa yang merawat kita
Siapa yang menyuci baju kita ?
Karena ibu sangat besar jasanya pada kita maka setiap tanggal 22 Desember kita peringati sebagai hari IBU. (tidak ada hari Bapak)
Istilah ibu dalam kehidupan sehari-hari yaitu :

a. Dalam Jari tangan
Ada jari kelingking, jari manis, jari tengah, telunjuk, jempol (ibu jari) tidak ada bapak jari.

b. Dalam negara ada ibu kota (bukan bapak kota)

c. Dalam pemerintahan ada yang disebut ibu negara (tidak ada bapak negara)

d. Dalam tanah air ada yang disebut ibu pertiwi (tidak ada bapak pertiwi)

e. Dalam sekolah ada yang disebut darma wanita (tidak ada darma pria)

f. Dalam lagu anak-anak, ada judul lagunya Kasih Ibu

g. Dalam pewayangan ada yang disebut buto

h. Dalam sepeda motor ada yang disebut busi

i. Dalam konveksi ada yang disebut butik

3. Apa yang harus kita lakukan sebagai anak pada ibu kita ?

Ada 10 Cara Berbakti Kepada Kedua Orang Tua

Jaman sudah makin edan, kultur ketimuran semakin terkikis dan pendidikan agama sudah banyak dikesampingkan. Sekarang banyak ditemui anak yang hilang sopan santun hingga kurang ajar terhadap orang tuanya, tidak mempunyai sikap berbakti bahkan menelantarkan orang tua yang sudah lanjut usia.

Berbuat baik kepada kedua orang tua hukumnya wajib, baik waktu kita masih kecil, remaja atau sudah menikah dan sudah mempunyai anak bahkan saat kita sudah mempunyai cucu. Ketika kedua orang tua kita masih muda atau sudah lanjut usianya bahkan pikun kita tetap wajib berbakti kepada keduanya.

Mereka membesarkan kita dengan penuh kasih sayang dan berbagai pengorbanan. Pengorbanan itu tak hanya dalam hal tenaga, waktu dan materi, bahkan demi anak nyawa pun rela dikorbankan.

Berikut ini setidaknya ada 10 cara yang cukup sederhana yang dapat kita lakukan untuk berbakti atau memuliakan orang tua, termasuk kepada orang tua yang telah tiada.

1. Lemah Lembut Dalam Bertutur Kata Kepada Orang Tua
Jagalah setiap tutur kata kita sebagai anak agar senantiasa lemah lembut tatkala berbicara kepada orang tua. Jauhi ucapan-ucapan bernada tinggi, apalagi kata-kata kasar. Kepada pimpinan atau bos kita saja kita bisa berusaha santun (meskipun terkadang hanya basa-basi), seharusnya kita pun bisa bertutur lemah lembut kepada orang tua. Kadang kita temui anak yang berkata kepada orang tuanya dengan cara berteriak-teriak.

2. Membantu Berbagai Pekerjaan Rumah
Banyak dari kita yang tidak menyadari sebenarnya ada berbagai rutinitas orang tua, terutamanya Ibu yang sebenarnya cukup melelahkan, namun atas dasar tanggung jawab sebagai orang tua, perkara-perkara rutinitas dalam keseharian itu tidak menjadikan mereka berkeluh kesah. Maka tidak ada salahnya bagi kita untuk membantu meringankan beban orang tua tersebut, seperti halnya membantu mencuci piring, menyapu halaman, mengepel lantai, membersihkan rumah dan semisalnya. Meskipun mungkin kita tidak setiap hari membantu dalam meringankan pekerjaan-pekerjaan tersebut, tapi niscaya itu akan membuat orang tua merasa bahagia.

3. Ringan Tangan Menjalankan Perintah Orang Tua
Jika orang tua memerintahkan suatu hal kepada kita, yang mana hal tersebut dapat kita jalankan, maka janganlah menolak atau menunda-nunda jika memang kita tidak memiliki udzur dalam perkara tersebut. Orang tua ‘melayani’ kita sejak kita lahir, sejak masih bayi hingga dewasa dengan penuh kesabaran dan kasih sayang. Sungguh tidak pantas ketika tiba saatnya orang tua kita memerintahkan kita untuk melakukan suatu perkara yang sanggup kita kerjakan, namun kita mencari-cari alasan untuk mengelak dari perintah tersebut.

4. Senantiasa Bersikap Sopan dan Santun
Tidak sekedar ucapan yang lemah lembut saja yang harus kita jaga, namun juga disertai dengan sikap sopan dan santun terhadap orang tua. Semisal kita mengucapkan salam ketika pulang, tidak sekedar seperti orang masuk pasar. Terlebih lagi kita harus menjauhi sikap kurang ajar kepada orang tua.

5. Bersikap Sabar dan Menahan Marah
Sering kali kita mendengar ucapan dari sekian banyak orang terkait orang tua yang semakin bertambah usia mereka, maka akan semakin ‘rewel’ sikap mereka, seperti anak kecil lagi. Terkadang dipicu oleh kondisi kesehatan yang sudah tidak prima lagi, terkadang orang tua semakin usianya renta mereka jadi lebih sensitif dan mudah marah. Dalam keadaan seperti ini kita harus berusaha untuk menahan diri dengan bersabar. Bahwasanya surga itu adalah tempat yang salah satu ciri-ciri penghuninya adalah mereka yang dapat menahan marah.Bayangkan bagaimana kesabaran orang tua mengasuh kita sejak kecil hingga dewasa, sabar menghadapi kebandelan kita, sabar menasehati kita, dll.

6. Memberi Hadiah Kepada Orang Tua
Memberi hadiah tidak hanya khusus dituntunkan kepada pasangan suami-istri ataupun dari orang tua kepada anak. Namun anak pun dapat memberikan suatu hadiah kepada orang tuanya. Hadiah tidak haruslah yang mahal, namun yang penting dapat menyenangkan orang tua kita. Semisal untuk Ibu kita beri hadiah berupa jilbab yg syar’i, atau kepada bapak kita hadiahkan sebuah sarung yang bagus, semisal tatkala Alloh ‘Azza wa Jalla memberi kita kemudahan dalam hal rezeki yang berlebih. Betapa orang tua akan merasa dimuliakan anak.

7. Tidak Menyia-nyiakan Kerja Keras Orang Tua
Di jaman sekarang ini, banyak kita temui anak yang tidak bisa menghargai perjuangan dan kerja keras orang tuanya dalam menafkahi mereka, menyekolahkan mereka, dan hal yang semisalnya yang notabene perjuangan tersebut adalah untuk membuat kita menjadi lebih baik. Semisal bentuk tidak menghargai perjuangan dan kerja keras orang tua adalah: bolos sekolah, menghambur-hamburkan uang pemberian orang tua, malas belajar, dan sikap negatif lainnya yang dilakukan seorang anak.

8. Merawat Mereka Saat Usia Semakin Renta
Saat kita masih kecil hingga kita dewasa orang tua merawat kita dengan penuh kesabaran dan ketelatenan. Saat kita sakit sejak kita bayi hingga dewasa, orang tua menjaga kita siang dan malam. Ingatlah bagaimana Ibu kita memandikan kita, menyuapi kita dengan telaten, memakaikan baju setiap hari, mengajari kita hal-hal yang baik, mengganti popok kita, dll. Sekarang banyak kita temui, anak-anak yang menaruh orang tuanya di panti jompo dikarenakan mereka lebih memilih menghabiskan semua waktu untuk mengejar nafsu duniawi. Sungguh kebanyakan orang tua akan nelangsa dengan perlakuan seperti ini.

9. Doa Anak Yang Shalih Untuk Orang Tua Yang Telah Meninggal
Bagi Kaum Muslimin yang mana kedua orang tua atau salah satunya telah tiada, bahwasanya doa dari anak yang sholeh begitu luar biasa memberi manfaat bagi orang tua yang telah meninggal. Telah banyak hadits yang menerangkan tentang bagaimana kebaikan yang akan didapatkan orang tua di kehidupan setelah mati tatkala memiliki anak-anak yang sholeh yang mau mendoakan mereka. Dan shaleh ataupun shalehah itu harus diperjuangkan dengan cara taat pada Allah Subhanahu wa Ta’ala dan mengikuti tuntunan Rasul-Nya, Nabi Muhammad shalallahu ‘alaihi wasallam. Sebaliknya anak-anak yang tidak mau taat kepada perintah Alloh dan sebaliknya gemar berbuat dosa akibat meninggalkan shalat, berbuat maksiat, tidak mau belajar ilmu agama dan hal-hal yg dibenci Alloh serta RasulNya.. maka sang anak hanya akan memberikan beban berat yang harus dipertanggung jawabkan orang tuanya di yaumul akhirat.

10. Menjaga Silahturahmi Dengan Kerabat ataupun Teman OrangTua
Termasuk juga dalam ini adalah menyambung hubungan dengan teman atau sahabat dari orang tua kita yang telah tiada. Dalam syariat Islam bahwasanya dituntunkan untuk kita senantiasa menyambung tali silahturahmi dengan keluarga-keluarga dari orang tua kita yang telah tiada.

Naik pesawat ke Madura
Tidak lupa membeli baju
Ibu begitu indah telapak kakimu
Disanalah tempat surgaku

Sepeda motor beroda dua
Melaju menuju pasar raya
Wanita terbaik diatas dunia
Itulah ibu kita tercinta

Tiada mahkota diatas kepala
Putihlah rambut ketika tua
Tiada cinta di atas cinta
Melebihi cinta ibu pada anaknya

Bangun pagi di hari Minggu
Bersihkan halaman dengan sapu
Tiada manis semanis madu
Tiada wanita sebaik ibu

Jalan-jalan ke Pekanbaru
Jangan lupa membeli duku
Andai semua dunia membencimu
Ibulah tempat untuk mengadu

Mangga jatuh busuk sebelah
Sebelum dimakan dicuci dahulu
Kemanapun kaki kita melangkah
Pada ibu slalu ku rindu

Hari Minggu pergi ke kota
Untuk bertemu sanak saudara
Semoga ibu selalu bahagia
Sehat selalu hingga akhir masa

Jalan-jalan ke Danau Toba
Jangan lupa naik perahu
Untuk ibu ku kirimkan doa
Kami ucapkan selamat hari ibu

Semoga bermanfaat
Terima kasih
@by imdi


DOKUMENTASI KEGIATAN TAUSIAH PERINGATAN HARI IBU TAHUN 2022











UCAPAN SELAMAT HARI IBU DARI ANGGOTA REMAJA MASJID KEPADA IBUNYA


Dokumentasi kegiatan berupa video dapat dilihat di 
https://youtu.be/aupi9PumiPA
dan 


Dan kunjungi IG milik remaja masjid SNESA




Jumat, 25 November 2022

Persembahan Remaja Masjid BAITUL MUTTAQIEN untuk BAPAK IBU GURU SNESA pada PERINGATAN HARI GURU NASIONAL 2022


Sambutan Ketua Remas Baitul Muttaqien SNESA

Oleh : Ahmad Yusril Rifa'i


بسم الله الرحمن الرحيم

Assalaamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Alhamdulillahirabbil 'alamin washolatu wassalamu ala asrofil Ambiya wal mursalin

Wa 'ala 'aalihi washahbihi ajmain. Amma ba'du

Selamat pagi salam sejahtera bagi kita semua.


Yang terhormat Kepala SMPN 1 Ngunut Bapak Djoko Santoso, S.Pd

Yang terhormat Kepala Urusan Kesiswaan SMPN 1 Ngunut Bapak Pri Affandi, S.Pd.

Yang terhormat bapak dan ibu guru juga staff  karyawan SMPN 1 Ngunut

Serta teman-teman yang saya sayangi.


    Pertama, marilah kita panjatkan puji syukur kita kehadirat Allah SWT atas nikmat dan karunia-Nya yang telah dilimpahkan kepada kita semua.Sholawat serta salam juga tak lupa kita haturkan kepada junjungan Nabi Agung Muhammad SAW.

       Seperti yang telah kita ketahui, hari ini kita memperingati momen yang sangat berharga bagi pahlawan-pahlawan kita yakni Guru. Guru adalah pejuang yang telah mencerdaskan bangsa, memberikan kita bekal wawasan dan pengetahuan untuk menyambut masa depan. Guru juga telah mendedikasikan waktunya serta pikirannya untuk membantu kita dalam mencapai cita-cita tanpa meninggalkan budi pekerti. Guru adalah panutan serta teladan bagi kami murid-muridnya

       Pada kesempatan kali ini di momen yang sangat spesial ini yakni Hari Guru dan selamanya kami tidak akan pernah melupakan jasamu. Guru adalah pelita dan penerang bangsa, tanpa guru ilmu pengetahuan tidak akan pernah bisa tersampaikan. Guru adalah jembatan dan penuntun kita dalam gelap yang dengan kasihnya menuntun kita ke arah masa depan yang lebih baik. Kami sebagai murid akan membalas jasamu dengan berusaha meningkatkan kualitas diri, agar kami tidak membuatmu kecewa. Kami sebagai murid akan membuatmu bangga, dan tak satupun peluh kesahmu itu akan sia-sia…

      Bapak dan ibu guru yang Saya banggakan;

Pada peringatan Hari Guru Nasional 25 November Tahun 2022 ini, mari kita gaungkan semangat kepedulian dengan balutan sikap optimis untuk kembali memulihkan negeri.

     Di akhir kata, saya mengucapkan Selamat Hari Guru tanggal 25 November tahun 2022.Semoga pendidikan di Indonesia menjadi lebih baik.

       Terimakasih.

Ihdinash shiraathal mustaqim , billahi taufiq wal hidayah.

Wassalaamu 'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh.

________________________________________________


UNTAIAN KATA INDAH UNTUKMU GURU.....

Persembahan dari :

1. Belva Avril F.

2. Hilma Sanaya M.

3. Dafe Emely Widyatna

4. Khairina Arly Apsari

5. Oktavia Bekti I.

Puisi : Guru

Guru..

Terimakasih atas jasa yang telah kau berikan

Engkau adalah Pahlawan Tanpa Tanda Jasa

Engkau telah menuntunku menuju jalan kesuksesan

Engkau selalu mendampingiku menuju cita citaku

Guru..

Kau adalah orang tua keduaku

Yang mengajariku hal hal baru

Dengan sabar kau membimbingku

Walau terkadang aku nakal

Guru..

Sungguh besar pengabdianmu

Untuk mencerdaskan generasi muda

Kan ku kenang selalu jasamu

Semoga selalu bahagia hidup

Guru..

Semoga panjang umur dan berhasil selalu

Tanpamu aku tak bisa apa apa

Atas semua jasamu yang mulia kaulah pahlawanku

Kuucapkan Selamat Hari Guru Nasional

Doa kami untukmu bapak ibu guru :

Bismillahirrahmanirrahiim..

اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِمَشَايِخِنَا وَلِمَنْ عَلَّمَنَا وَارْحَمْهُمْ، وَأَكْرِمْهُمْ بِرِضْوَانِكَ الْعَظِيْمِ، فِي مَقْعَد الصِّدْقِ عِنْدَكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

“Allaahumma-ghfir li masyaayikhinaa wa liman ‘allamanaa war-hamhum wa akrimhum biridlwaanikal ‘adhiim fii maq’adish shidqi ‘indaka yaa arhamar raahimiin.”

Ya Allah.. Ampunilah dosa guru guru kami dan orang yang mengajar kami. Sayangilah mereka, muliakanlah mereka dengan keridhaan-Mu yang agung, di tempat yang disenangi di sisi-Mu, wahai yang maha penyayang di antara penyayang

Ya Allah.. Sesungguhnya ku titipkan kepada-Mu apa yang telah engkau ajarkan kepadaku, maka kembalikanlah dia kepadaku disaat aku membutuhkannya. Janganlah engkau buat aku lupa kepadanya. Wahai tuhan pemelihara alam.

Aamiin..

Doc. Kelompok I

________________________________________________

Persembahan dari :

1. Familia Ilga A.

2. Jelita Nadia P.

3. Kharisma Amalia P.R

4. Madhury Sekar P.

5. Firsty Putri F.


Puisi : Terimakasih Guru

Bagai langit tanpa bulan 

Bagai hidup tanpa ilmu 

Wahai guruku 

Engkau bagaikan cahaya ku 


Kaulah penerang bagi hidup ku

Yang membimbing ku disaat aku jatuh 

Kau bagai pelita di hidup ku

Tak pernah ku lupakan meskipun jauh 


Guru engkau adalah pahlawanku 

Yang tidak mengharapka balasan 

Atas jasa-jasamu 

Sungguh mulia tugasmu guru 


Guruku jasamu ku kenang slalu 

Guru ingin ku ucapkan 

Terimakasih atas semua jasamu


Doa kami untukmu bapak ibu guru :

Bismillahirrahmanirrahim..

Ya Allah, Ya Tuhan kami

Engkaulah Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Sayangilah dan kasihanilah guru-guru kami.


Ya Allah, Engkaulah Maha Pengampun.

Ampunilah dosa guru-guru kami, dosa yang disengaja maupun tidak disengajanya, Ya Allah.


Ya Allah, Yang maha bijaksana

Muliakanlah guru-guru kami dengan keridhaan-Mu yang agung

Di tempat yang disenangi di sisi-Mu

Aamiin...

Doc. Kelompok II

_______________________________________________


Persembahan dari :

1. Ahmad Yusril Rifa'i

2. Muh. Narendra Bintang C.U

3. Yakub Suseno


Puisi : Guruku Nomor Satu 

Dengan nama Allah yang pengasih dan penyayang

Aku bahagia karena engkau adalah guruku

Aku menikmati setiap pelajaran yang kamu ajarkan.


Sebagai seorang teladan, engkau menginspirasiku

Untuk bermimpi, untuk bekerja dan untuk menggapai

Dengan kebaikanmu, engkau memperhatikanmu.


Tiap hari engkau menanamkan benih-benih

Dengan motivasi dan pengalaman hidupmu

Agar kutahu, agar kutumbuh dan agar kusukses

Engkau menolongku mengembangkan potensiku.


Aku berterima kasih untuk semua jasa-jasamu

Aku mendoakanmu tiap hari, dan aku ingin berkata

Sebagai seorang guru, Engkau nomor satu!.


Doa kami untukmu bapak ibu guru :


   بسم الله الرحمن الرحيم

Allahuma salli ala sayyidina Muhammad,wa'ala aali sayyidina Muhammad

Walhamdulillahi rabbil alamin.

Ya Allah ya Tuhan kami

Dengan ini kami meminta pertolonganmu

Dan dengan ini kami meminta perlindungan darimu

Wahai rabb yang kami sembah.


Ya Allah wahai Tuhan seluruh alam

Ampunilah kesalahan guru-guru kami dan orang yang telah mengajar kami kami

Sayangilah mereka, muliakanlah mereka dengan keridhoan mu

Wahai tuhan yang maha penyayang di antara penyayang.


Ya Allah ya Tuhan yang maha pengasih lagi maha kaya

Lancarkanlah segala urusan kami dan guru-guru kami

Tambahkanlah rezeki dan nikmat yang bermanfaat untuk kami

Wahai rab yang maha pemurah.


Ya Allah ya Tuhan yang maha mengetahui

Jadikanlah ilmu-ilmu yang kami terima 

Dari guru-guru kami menjadi ilmu yang barokah dan bermanfaat

Wahai tuhan yang maha bijaksana.


Ya Allah ya Tuhan yang maha pengasih

Berikanlah kami kebaikan di dunia

Dan kebaikan di akhirat.


وَمِنْهُمْ مَّنْ يَّقُوْلُ رَبَّنَآ اٰتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَّفِى الْاٰخِرَةِ حَسَنَةً وَّقِنَا عَذَابَ النَّارِ

سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ الْعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُونَ وَسَلَامٌ عَلَى الْمُرْسَلِينَ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِين

Doc. Kelompok III

_______________________________________________

Persembahan dari :

1. Khairunnisa. R. S

2. Priska Decha

3. Nadya

4. Queensha Rahma. A.

5. Oktaviana. A. R

6. Khoirotul Munna


Puisi : Guru


Guru kau pahlawan tanpa tanda jasa

Mengabdi untuk bangsa

Membagi ilmu untuk kami

Dengan penuh kesabaran


Didikan terhadap kami

Kepedulian dan kasih sayang mu

Yang selalu kau berikan

Tak akan pernah terlupakan


Kenakalan yang kami buat

Pasti membuatmu kecewa

Membuatmu marah terhadap kami

Kami minta maaf guru


Jasa-jasamu guru

Tak dapat kami balas

Kan kami kenang sepanjang masa

Terima kasih guru


Doa kami untukmu bapak ibu guru :

Bismillahirrahmanirrahim..

“Ya’Allah, sesungguhnya tugas sebagai guru adalah tugas yang mulia dan murni sepanjang zaman, justru itu karuniakan lah kepada guru-guru kami hati yang ikhlas dalam menyempurnakan tanggung jawab yang berat ini dengan sebaik-baiknya, Lorongkanlah hati guru-guru kami agar menjadikan seluruh aktivitaaktivitas dunia pendidikan sebagai ibadah mengharapkan rahmat dan keridhoan-mu semata-mata

Wahai Allah, Ampunilah guru-guru kami dan orang yang telah mengajar kami, sayangilah mereka, muliakanlah mereka dengan keridhaan mu yang Agung, ditempat yang disenangi disisi-Mu.Wahai yang maha penyayang diantara penyayang”

“Semoga guru-guru kita senantiasa diberi berkah dan kemuliaan, Amiinn.”

Doc. Kelompok IV

_______________________________________________


Persembahan dari :

1. Zulfa Putri Devina

2. Amanda Susetia Yuana

3. Faisa Rahma Dyara

4. Zaskia Artamevia

5. Salsaba Aprilia Putri


Puisi : Pahlawan Tanpa Tanda Jasa

Gelap malam tiada lintang

Setelah menelusur jauh 

Gemilang bintang tampak nyala 

Berikan arah tuk maju ke depan


Pahlawan tanpa tanda jasa

Nama abadi yang selalu indah 

Tak ada imbal maupun harap 

Satu arah tuk membangun Atma


Keluh kesah tak berlaku

Gigih diri selalu membara

Tak ayal kadang diri ini lumpuh

Layak ombak hanyut ke dasar


Engkau yang selalu bersinar

Bestari tersalur kepada semua 

Elok sinarmu terang tak akan surut 

Adiwidia tercurah sepanjang masa


Doa kami untukmu bapak ibu guru :

Bismillahirrahmaanirrahiim. Alhamdulillahirabbil’aalamin, washalatu wassalamu 'alaa sayyidil mursaliin, wa’alaa aalihi washohbihi ajma’iin.

Ya Allah, ya Tuhan kami

Jadikanlah Hari Guru Nasional Tahun ini sebagai momentum untuk meningkatkan kualitas guru dan tenaga kependidikan secara komprehensif, momentum untuk meningkatkan mutu, kualitas, kesejahteraan, perlindungan bagi guru dan tenaga kependidikan secara komprehensif, dan meningkatkan profesionalisme guru-guru kami untuk mendidik putra putri menjadi pelajar Pancasila sejati.

Ya Allah, ya Rahman ya Rahim

Kami sangat mendambakan guru-guru kami menjadi pendidik-pendidik sejati, menjadi hamba-Mu yang selalu menyemai ilmu pengetahuan dan teknologi, mendidik dengan penuh kelembutan dan kasih sayang, menjadi panutan dan inspirasi bagi anak-anak bangsa ini, sehingga bangsa ini memiliki peradaban yang unggul dan mulia, bangsa yang memiliki kecerdasan yang paripurna, serta berbudi pekerti yang luhur.

Ya Rob muliakan guru kami dengan karya-karya mereka yang bermakna bagi anak bangsa ini.

Ya Allah, Tuhan Yang Pengasih

Limpahkanlah rahmat dan hidayah-Mu, curahkanlah ilmu dan hikmah-Mu kepada kami, agar kami mampu menjadi hamba-hamba-Mu yang selalu belajar dalam kehidupan ini, lulus dalam menghadapi berbagai ujian dan cobaan dari-Mu, serta ikhlas dalam berkarya dan mengabdi kepada-Mu.

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Pengampun

Kami sadar begitu banyak dosa dan kesalahan yang telah kami lakukan, jika Engkau tidak sudi mengampuni, kepada siapa kami harus memohon ampun. Oleh karena itu ya Allah, ampuni segala dosa dan kesalahan kami, dosa dan kesalahan orang tua kami, dosa dan kesalahan guru-guru kami, dan tetapkanlah hati kami untuk selalu berada di atas jalan-Mu yang benar.

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Memberi Petunjuk

Tunjukkanlah yang benar itu tampak benar dan berilah kekuatan kepada kami untuk dapat melaksanakannya, dan tunjukkanlah yang salah tampak salah dan berilah kekuatan kepada kami untuk dapat menjauhinya, sehatkan kami, kuatkan kami, jauhkan kami dari marabahaya.

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Mendengar

Kabulkanlah doa dan permohonan kami. Kabulkanlah harapan bapak ibu Guru kami, agar Bapak Ibu Guru kami, dalam mengajari kami, para peserta didik dapat lebih tenang sehingga ilmu yang kami dapatkan menjadi ilmu yang bermanfaat.

Rabbanaa aatinaa fiddunya hasanah, wafil aakhirati hasanah waqinaa 'azdaabannaar. Washallaahu 'alaa sayyidina Muhammadin wa 'alaa aalihi washohbihi ajma'iin.

Walhamdulillahi rabbil 'aalamiin..

Doc. Kelompok V

_______________________________________________


Persembahan dari :

1.SHOVI AULIA HUSNA 

2. ZAHRANI RISQIA N.A.

3. LIDYA IKA W.

4. ZAHRA MARSHA O.                     

5. AUDYA RETNO P.


Puisi : GURUKU TERSAYANG

Ketika ilmuku gelap gulita

Engkaulah pelitanya

Ketika ilmuku butuh cahaya

Englaulah penerangnya

Guruku adalah pahlawan sejati

Yang mengajar tulus dengan hati

Tak peduli dengan kebijakan yang terus berganti


Kedatanganku ke sekolah selalu dinanti

Guruku adalah pahlawanku

Dialah pelita negeri

Dengan sabar mengajariku

Begitu besar pengorbananmu

Mendidik dan mengajari kami

Menyiapkan bekal untuk kehidupan di masa depan


Guruku adalah inspirasi ku

Yang mengenalkan kepadaku tentang betapa luasnya ilmu

Yang mengajakku menuliskan seisi dunia ke dalam sebuah buku

Lalu menata diri ini, sungguh sangat sempit pengetahuanku


Jasamu tak kan pernah terbalas

Untukmu guruku pahlawan tanpa tanda jasa

Terima kasihku...

Karena tanpamu

Aku terjatuh di alam kebodohan


Doa kami untukmu bapak ibu guru :

Teruntuk bapak/ibu guru terimakasih engkau telah membagi ilmu mu untuk kami

Ilmu yang telah engkau ajarkan adalah hadiah paling indah yang pernah engkau berikan untuk bekal kami dimasa depan

Bapak dan ibu guru,terimakasih telah membimbing kami untuk menuju kesuksesan kami akan selalu bersyukur atas semua yang engkau berikan kepada kami

Kami ingin suatu hari nanti bisa memanfaatkan ilmu yang engkau berikan

Bagaikan malam engkaulah bulannya kami akan selalu mengingat jasa jasamu sampai tua nanti

Semoga allah selalu melimpahkan berkahnya untuk kalian dan semoga allah selalu memberikan kesehatan untuk kalian

Doc. Kelompok VI
________________________________________________

Penulis  : Petugas Kelompok
Editor : Narendra Bintang
Foto : Doc. Per Kelompok
Instagram   : @remajamasjid_snesa, @remajamasjid_snesaofficial, @snesa__ngunut
Youtube     : Cahaya Ilmu SNESA
E-mail        : remasbaitulmuttaqiensnesa@gmail.com


Sabtu, 19 November 2022

Bimbingan Tartil Al Quran oleh Bapak Budi Wahono


(19/11/22) Kegiatan rutin Remaja Masjid Baitul Muttaqien SNESA yang diawali dengan sholat dhuhur berjamaah.



Pertama Bimbingan Tartil Al Qur’an oleh Bapak Budi Wahono yang dilaksanakan dua sesi. Sesi pertama diikuti oleh siswa siswi kelas 7H dan 7I, untuk sesi kedua diikuti oleh Anggota Remaja Masjid.



Selajutnya membahas Peringatan Hari Guru Nasional mulai dari pembuatan puisi dan do’a untuk bapak ibu guru.




Kegiatan ditutup dengan do’a kafaratul majelis
سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَـٰهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَسْتَغْفِرُكَ، وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ

Syukron Katsir..🙏🙏


Khutbah Jumat : "Keutamaan Mencari dan Mengamalkan Ilmu"


(18/11/22) Pada hari ini, semua peserta didik yang beragama Islam dari kelas 9 G, H, I, J, K mendapatkan giliran wajib mengikuti kegiatan ibadah sholat Jumat di masjid sekolah.


Kegiatan dimulai pukul 11.20 WIB sampai pukul 12.40 WIB.

Jadwal Khatib dan Imam sholat Jumat Pon : Bpk. AHMAD NASIRUDIN, M.Pd.I

Muadzin : Bpk. Budi Wahono


Rangkaian ibadah sebagai berikut :

1. 11.00 - 11. 20 WIB : Berwudhu dan persiapan di masjid.

2. 11.20 - 11.30 WIB : Melaksanakan sholat sunnah Tahiyyatul Masjid 2 rokaat dikerjakan secara munfarid.

3. 11.30 - 11.45 WIB : Tadarus dan dzikir.

4. 11.45 - 11.50 WIB : Adzan Jumat. Semua mendengarkan dan menirukan bacaan adzan.

5. 11.50 - 12.10 WIB : Khutbah Jumat (oleh Bpk AHMAD NASIRUDIN, M.Pd.I) dilanjutkan sholat Jum'at.

6. 12.10 - 12.20 WIB : Berdzikir dan berdoa, kemudian melaksanakan sholat sunnah 2 rakaat (sholat Bakdiyah Jum'at).

7. 12.20 - 12.40 WIB : Menandatangani absensi kehadiran sebagai bukti mengikuti kegiatan hari Jumat.




TEKS KHUTBAH

Tema : Keutamaan Mencari dan Mengamalkan Ilmu
Oleh : AHMAD NASIRUDIN, M.Pd.I

Khutbah I

إِنَّ اْلحَمْدَ لِلّهِ نَحْمَدُهُ وَ نَسْتَعِيْنُهُ وَ نَسْتَغْفِرُهُ، وَ نَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُورِ أَنْفُسِنَا وَ مِنْ سَيِّئاَتِ أَعْمَالِناَ مَنْ يَهْدِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ، وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَا دِيَ لَهُ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَ الله وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، وَ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ الَّلهُمَّ صَلِّ وَ سَلِّمْ وَ بَارِكْ عَلىَ نَبِيِّناَ مُحَمَّد وَ عَلىَ اٰلِهِ وَ صَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ أَمَّا بَعْدُ
فَياَعِبَادَ اللهِ اُوصِيْكُمْ وَإَيّايَ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ المُتَّقُوْنَ


Hadirin jamaah Jum’at yang dimuliakan oleh Allah.

Melalui mimbar ini marilah kita bersama-sama meningkatkan taqwa kepada Allah.dengan sebenar-benar taqwa:yakni kita jalankan segala perintah Allah dan kita tinggalkan segala larangannya.Betapa bahgianya orang-orang yang mendapat predikat taqwa kepada Allah SWT.Karena keuntungan hak dalam kehidupan didunia maupun diakhirat.

Jama’ah Jum’at yang berbahagia.

Seorang mukmin akan meraih kebahagiaan dan kemuliaan tertinggi di dunia dan akhirat bila memiliki ilmu pengetahuan.Sebab Allah telah berjanji akan mengangkat derajat orang-orang yang beriman dan orang-orang yang berilmu ulama’ banyak diterangkan dalam Al-Qur’an.Diantarannya adalah:
قُلْ هَلْ يَسْتَوِى الَّذِيْنَ يَعْلَمُوْنَ وَالَّذِيْنَ لَا يَعْلَمُوْنَ ۗ اِنَّمَا يَتَذَكَّرُ اُولُوا الْاَلْبَابِ
  Artinya:”katakanlah:adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui? Sesungguhnya orang-orang yang berakal sejalah yang dapat menerima pelajaran”.(QS.Az.Zumar:9).
يَرْفَعِ اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مِنْكُمْۙ وَالَّذِيْنَ اُوْتُوا الْعِلْمَ دَرَجٰتٍۗ وَاللّٰهُ بِمَا تَعْمَلُوْنَ خَبِيْرٌ
  Artinya:”Niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antara kamu dan orang-orang yang berilmu pengetahuan beberapa derajat.Dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan”.(QS Al Mujadalah:11).
اِقْرَأْ وَرَبُّكَ الْاَكْرَمُۙ • الَّذِيْ عَلَّمَ بِالْقَلَمِۙ • عَلَّمَ الْاِنْسَانَ مَا لَمْ يَعْلَمْۗ
 Artinya:"Bacalah dan Tuhanmuulah yang paling murah. Yang mengajar manusia dengan perantara qalam. Dia mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahui". (QS. AL Alaq: 3-5).

Rasulullah lewat hadits-haditsnya juga menganjurkan kepada umatnya agar senantiasa mencari dan memiliki ilmu pengetahuan, agar dalam ibadah maupun dalam bertingkah laku dapat mencerminkan seorang hamba yang sempurna, di sisi-Nya.
Diantara sabda-sabda Rasulullah saw yang menerangkan tentang anjuran mencari ilmu adalah :

Artinya: “Dari Mu’awiyah ra, dia telah berkata: Rasulullah SAW telah bersabda: barang siapa Allah menghendaki kebaikan atas dirinya, maka Allah membimbing dirinya kepada ilmu pengetahuan agama” (HR. Bukhari dan Muslim)

 Apabila seseorang dikehendaki oleh Allah untuk menjadi manusia yang baik, tentu Allah akan menunjukkan kepada dirinya ilmu pengetahuan agama. Menguasai ilmu agama, rajin melaksanakan ibadah, beramal shalih, dan tekun mengembangkan ilmu yang dimiliki.




Artinya: “Dari Anas ra, dia telah berkata: Rasulullah saw. Telah bersabda: Barang siapa keluar mencari ilmu, berarti dia berada di jalan Allah sampai dengan pulang kembali”. (HR. Tirmizi)

Orang yang keluar dari rumah untuk mencari ilmu pengetahuan, berarti dia berada dalam keridlo’an Allah hingga dia kembali ke rumah lagi. Karena itu, upaya mencari ilmu, baik lewat pengajian rutin harian, mingguan, selapanan atau bulanan, hendaklah selalu dilakukan oleh setiap muslim, agar dirinya senantiasa berada dalam keridla’an Allah. Dan bila dia meninggalpun dalam keadaan diridloi allah SWT.

Artinya: "Dari Sahl bin Sa'ad ra, bahwa Nabi SAW. telah bersabda kepada Ali ra: Demi Allah, sungguh bila Allah memberikan petunjuk kepada seseorang diantara kamu lantaran dirimu, maka yang demikian lebih baik bagimu daripada onta merah" (HR. Bukhari dan Muslim)

Mengajarkan ilmu pengetahuan kepada orang lain, hingga kemudian dia paham serta mengamalkan, maka yang demikian lebih baik daripada mendapatkan hadiah onta merah. Padahal ketika itu, onta merah merupakan kendaraan termahal. Artinya bahwa menunjukkan seseorang ke arah kebajikan, atau mengajarkan ilmu pengetahuan kepadanya hingga dia terhindar dari perbuatan maksiat, adalah lebih mulia lagi lebih terhormat daripada mendapatkan harta kekayaan dunia yang nilai harganya sangat mahal. Karena itu, hendaklah setiap muslim senantiasa menumbuhkan semangat berdakwah dalam dirinya

Artinya: “Dari Abi Hurairah ra, bahwa sesungguhnya Rasulullah SAW. Telah bersabda: Barang siapa mengajak orang lain kepada petunjuk Allah, maka dia mendapatkan pahala sama dengan pahala orang yang mengikutinya, yang sama sekali pahala orang-orang yang mengikutinya tidak berkurang sedikitpun”. (HR. Muslim)

Orang yang menyampaikan dakwah maupun mengerjakan ilmu pengetahuan kepada orang lain, maka dia akan mendapat pahala sama dengan pahala orang yang mengikuti dakwahnya. Pahala yang diberikan kepada orang yang berdakwah sama sekali tidak mengurangi pahala yang diberikan kepada orang yang menerima dakwah. Sebab pada hakikatnya mereka adalah saling tolong-menolong dalam menegakkan agama Allah.

 Artinya: “Dari Ibnu Mas’ud ra, dia telah berkata : Aku telah mendengar Rasulullah SAW. Bersabda : Allah memuliakan seseorang yang mendengar sesuatu dariku, kemudian dia menyampaikan kepada orang lain sebagaimana yang dia dengar. Banyak sekali orang yang diberi penyampaian dakwah (ilmu) lebih memahami daripada orang yang mendengar”.) HR. Tirmidzi)

Allah sangat memuliakan orang yang menerima ajaran Rasulullah kemudian disampaikan kepada orang lain. Sebab sering kali orang yang menerima dakwah lebih memahami apa yang diterima daripada orang yang menyampaikan dakwah. Karena itu dakwah islamiyah harus selalu ditegakkan agar ilmu pengetahuan selalu berkembang dan agama Allah pun tetap berjaya dipersada dunia.

Artinya: “Dari Ibnu Mas’ud ra, dia telah berkata: Rasulullah SAW telah bersabda: Tidak ada kedengkian selain terhadap dua orang seseorang yang dikaruniai harta oleh Allah,kemudian harta itu dihabiskan dalam kebenaran. Dan seseorang yang dikaruniai hikmah (ilmu), yang dengan hikmah itu dia memberi keputusan dan mengajarkannya". (HR. Bukhari dan Muslim)

Yang dimaksud dengan kedengkian dalam hadits ini adalah mendapatkan kenikmatan yang sah tanpa harus berharap agar kenikmatan yang ada pada orang lain tersebut hilang. Jadi, terhadap orang yang dikaruniai harta kekayaan kemudian ditasarrufkan kepada jalan kebajikan dan terhadap orang yang dikaruniai ilmu pengetahuan kemudia diamalkan dan diajarkan kepada orang lain, setiap muslim harus memiliki keirian agar dapat memperoleh karunia yang sama. 

Artinya, setiap muslim harus punya keinginan untuk mendapatkan harta kekayaan yang ditasarufkan di jalan Allah, dan mendapatkan ilmu pengetahuan yang selalu diamalkan dan diajarkan kepada umat manusia. Secara tegas dapat dikatakan, bahwa kaum muslimin harus mempunyai keinginan untuk memiliki harta kekayaan dan ilmu pengetahuan yang manfaat, baik ketika masih di dunia maupun di akhirat nanti. Rasulullah SAW. Telah bersabda : dunia hanyalah untuk empat golongan manusia: pertama, seseorang diberi harta dan ilmu pengetahuan oleh Allah, kemudia dia bertakwa kepada tuhannya, menyambung tali persaudaraan dan beramal baik dengannya karena mencari keridho’an Allah, amal dia akan berada dalam kedudukan yang paling utama. Kedua, seseorang yang diberi ilmu pengetahuan oleh Allah tetapi tidak diberi kekayaan, sedangkan dia senantiasa lurus niatnya, seraya berkata: seandainya aku mempunyai harta kekayaan, niscaya aku akan beramal sebagaimana amal yang dilakukan Fulan. Dengan ketulusan niatnya itu dia mendapat pahala sama dengan pahala uang diterima Fulan Ketiga, seseorang yang diberi harta kekayaan oleh Allah tetapi tidak diberi ilmu pengetahuan, hingga dia menghabiskan hartanya tanpa ilmu, dan dia tidak bertaqwa kepada Tuhannya, tidak menyambung tali persaudaraan. dan tidak pula beramal sebagaimana yang telah ditentukan Allah, maka dia berada dalam kedudukan yang paling buruk. Keempat, seseorang yang tidak diberi harta oleh Allah dan tidak bula diberi ilmu pengetahuan, kemudian dia berkata: seandainya aku mempunyai harta sebagaimana amal yang dilakukan Fulan. Dengan demikian kemudian mendapatkan timbangan yang sama dengan Fulan". (HR. Tirmidzi dan Ahmad) 

Hadirin yang dimuliakan oleh Allah

Seseorang yang dikaruniai ilmu dan harta, kemudian ditasarufkan ke jalan yang diridhoi Allah, dan bersikap lemah lembut terhadap keluarga maupun sesama manusia, maka dia akah memperoleh kedudukan yang sangat tinggi, baik disisi Allah mupun dimata umat manusia. Sebab dia telah memperoleh karunia Allah Secara sempurna. Seseorang yang dikaruniai ilmu tetapi tidak dikaruniai harta, namun dia mempunyai keinginan untuk beramal shalih dengan hartanya seandainya saja dikaruniai harta, maka dia akan mendapatkan pahala sedekah yang sempurna sekalipun dia tidak punya kemampuan untuk mentasarufkan harta lantaran kefakirannya.

 Seseorang yang dikaruniai harta tetapi tidak dikaruniai ilmu, sehingga dia tidak melaksanakan ajaran agama, bahkan menghambur-hamburkan harta hanya untuk berfoya-foya, sombong dan keras kepala, maka dia akan berada dalam kedudukan yang sangat hina, baik di sisi Allah maupun di mata umat manusia. Dan seseorang yang tidak dikaruniai ilmu dan tidak pula harta, namun mempunyai keinginan untuk ikut berfoya-foya seandainyapun dikaruniai harta, maka dia akan mendapatkan siksa sama dengan siksa yang diterima orang kaya yang suka berfoya-foya karena kerakusannya. Karena itu, keuntungan besar hanyalah bagi orang yang beramal dengan disertai ilmu pengetahuan agama.



 Artinya: “Dan orang-orang yang mendalam ilmunya berkata: Kami beriman kepada ayat-ayat yang mustajabah,semuanya itu dari sisi Tuhan kami. Dan tidak dapat mengambil pelajaran dari padanya melainkan orang-orang yang berakal. (QS. Ali Imran : 7)

  Artinya: “Berkatalah seseorang yang mempunyai ilmu dari Al Kitab: Aku akan membawa singgasana itu kepadaku sebelum matamu berkedip”. (QS. An Naml: 40)

بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِيْ الْقُرْآنِ الْكَرِيْمِ، وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ الْآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ، وَتَقَبَّلَ مِنِّيْ وَمِنْكُمْ تِلَاوَتَهُ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ وَقُلْ رَبِّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَأَنْتَ أَرْحَمُ الرَّاحِمِيْنَ

Khotbah 2

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ ، وَأُصَلِّيْ وَأُسَلِّمُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الْمُصْطَفَى، وَعَلَى اٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَهْلِ الْوَفَا. أَشْهَدُ أَنْ لَّا إِلٰهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ أَمَّا بَعْدُ
إِنَّ اللهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ، يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا
اَللهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَاْلمُؤْمِنَاتِ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ اَلاَحْيآءُ مِنْهُمْ وَاْلاَمْوَاتِ، إِنَّكَ قَرِيْبٌ مَجِيْبُ الدَّعَوَاتِ وَقَاضِيَ الْحَاجَاتِ
رَبَّناَ هَبْ لَناَ مِنْ أَزْوَاجِناَ وَذُرَّيَّاتِناَ قُرَّةً أَعْيُنٍ وَاجْعَلْناَ لِلْمُتَّقِيْنَ إِمَاماً
. رَبَّناَ لاَ تُزِغْ قُلُوْبَناَ بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَناَ وَهَبْ لَناَ مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً، إِنَّكَ أَنْتَ اْلوَهَّابُ
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبّى اْلعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُون وَالسَّلاَمُ عَلَى الْمُرْسَلِيْنَ وَالْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ

عِبَادَ اللهِ، إِنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ وَإِيْتَاءِ ذِيْ الْقُرْبَى، وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْيِ. يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ. فَاذْكُرُوا اللهَ الْعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْهُ عَلَى نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ، وَلَذِكْرُ  اللهِ أَكْبَرْ


Selasa, 15 November 2022

Mengenal Ekstra Kurikuler Seni Hadrah SMP Negeri 1 Ngunut

Salah satu bentuk kegiatan Remaja Masjid Baitul Muttaqien SMP Negeri 1 Ngunut adalah Ekstra Kurikuler Seni Islami yaitu Hadrah.



Latihan diselenggarakan setiap hari Selasa sepulang sekolah di bawah binaan Bpk. Muhamad Yasin, S. Pd., M.Pd. Dengan pelatih pendamping Ust. Muhammad Firdaus Zabadi, S.Pd dan Ust. Ginanjar Fahmi, S.T dengan jumlah peserta 50 siswa, serta 13 siswa sebagai tim inti :

1. Ananta Maulana W.R. - 7A (Bas)

2. Raffi Ainun D. - 9A (Tam)

3. M. Marvel R. - 8B (Chalti)

4. Ahmad Raihan N.R. - 7I (Rebana)

5. Ahmad Danial R. - 8B (Rebana)

6. Gracia Rico A. - 8G (Rebana)

7. M. Rizky Fauzi - 9F (Rebana)

8. Ahmad Yusril R. - 9B (Rebana)

9. Rizky Aditya R. - 9G (Rebana)

10. Eggi Mugi A. - 9B (Voc)

11. M. Narendra B. - 9A (Voc)

12. Oktavia Putri M. - 8B (Voc)

13. Hilma Sanaya M. - 8A (Voc)

Hadrah "Anwarul Qomar SNESA" akan selalu tampil dalam acara - acara keagamaan di sekolah. 


Diantaranya pada waktu Peringatan Hari Besar Islam dan acara Halal bil Halal.

Menampilkan lagu lagu sholawat terkini, tim Hadrah ini diharapkan mampu menambah semarak suasana kegiatan keagamaan di sekolah.

Untuk bisa tampil maksimal tentunya latihan rutin sangat diperlukan untuk mengasah keterampilan dalam memainkan alat alat musik dan olah vokal. 

.

Semangat dan Sukses untuk tim Seni Hadrah Anwarul Qomar Snesa. 

Yang berminat silahkan segera bergabung!

CP : Ust. Zabadi (+62 896-6883-8916)

        Ust. Ginanjar (+62 857-3635-6032)

        Bapak Yasin (+62 856-4572-4867)

Penulis : Muhamad Yasin, S.Pd., M.Pd.
Editor : Narendra

Instagram : remajamasjid_snesa
                    : anwarulqomar_snesa
Youtube     : Cahaya Ilmu SNESA
E-mail        : remasbaitulmuttaqiensnesa@gmail.com

PERTEMUAN RUTIN EKSTRA KURIKULER REMAJA MASJID BAITUL MUTTAQIEN SNESA (PERKENALAN DENGAN KAKAK MAHASISWA DARI UNIVERSITAS BHINEKA)

  PERTEMUAN RUTIN EKSTRA KURIKULER REMAJA MASJID BAITUL MUTTAQIEN SNESA (PERKENALAN DENGAN KAKAK MAHASISWA DARI UNIVERSITAS BHINEKA)  ...